2.mengajari masyarakat untuk melakukan transaksi secara digital.
3. mensosialisasikan dan mengajari masyarakat untuk mengamankan rekeningnya dari kejahatan-kejahatan digital.
Jadi, salah satu tindakan yang tepat untuk memperoleh pengetahuan layanan keuangan adalah melalui para Penyuluh Digital, dan selalu memastikan bahwa hanya mencari informasi, dan berkomunikasi dengan akun penyedia layanan keuangan yang memiliki centang untuk mencegah terjadinya kejahatan siber. Begitu pula pentingnya para agen branchless banking dalam memberikan pelayanan prima sembari meningkatkan inklusi dan literasi keuangan masyarakat.
Demikian, mari tingkatkan literasi keuangan diri, dan jadilah Penyuluh Digital bagi lingkungan sekitar!
Daftar Pustaka
Anam, Khoirul. 2022. BRI Optimalkan Peran Penyuluh Digital, Ini Tugasnya. Tersedia online di https://www.cnbcindonesia.com/market/20220531105954-17-343151/bri-optimalkan-peran-penyuluh-digital-ini-tugasnya [diakses pada tanggal 5 September 2022].
Annisa Mutia. 2021. Kerugian Akibat Kejahatan Siber yang Dilaporkan IC3 (2017-2021). Tersedia online di https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/05/09/kerugian-akibat-kejahatan-siber-capai-us69-miliar-pada-2021 [diakses pada tanggal 5 September 2022].
Otoritas Jasa Keuangan. 2021. Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI) 2021-2025. Tersedia online di https://www.ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/publikasi/Documents/Pages/Strategi-Nasional-Literasi-Keuangan-Indonesia-2021-2025/Strategi%20Nasional%20Literasi%20Keuangan%20Indonesia%202021-2025.pdf [diakses online pada tanggal 6 September 2022].
https://www.ojk.go.id/id/kanal/edukasi-dan-perlindungan-konsumen/Pages/literasi-keuangan.aspx [diakses pada tanggal 5 September 2022].
https://sikapiuangmu.ojk.go.id/FrontEnd/CMS/Article/20563 [diakses pada tanggal 7 September 2022].