Mohon tunggu...
Zharfan Aflah Tamawiguna
Zharfan Aflah Tamawiguna Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Binawan Prodi K3

Tidak ada bio

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jangan Sampai Salah! Mengangkat Beban Berat Ada Tekniknya, Ini Dia Cara Mengangkat Beban Berat yang Benar Sesuai Ilmu Ergonomi

10 Desember 2024   20:11 Diperbarui: 10 Desember 2024   20:11 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Keselamatan & kesehatan kerja (K3) adalah aspek krusial pada global kerja. Salah satu kegiatan yg tak jarang dilakukan sang pekerja pada banyak sekali bidang merupakan mengangkat beban berat. Apabila dilakukan tanpa memperhatikan prinsip ergonomi, kegiatan ini bisa mengakibatkan cedera misalnya nyeri punggung, cedera otot, sampai gangguan tulang belakang. Oleh lantaran itu, krusial bagi pekerja buat mengetahui cara mengangkat beban berat yg sahih sinkron menggunakan ilmu ergonomi.

Prinsip Ergonomi dalam Mengangkat Beban Berat

Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari bagaimana mendesain pekerjaan dan lingkungan kerja agar sesuai dengan kemampuan manusia, sehingga dapat meningkatkan kenyamanan dan efisiensi serta mengurangi risiko cedera. Berikut adalah prinsip-prinsip ergonomi yang perlu diterapkan saat mengangkat beban berat:

1. Posisi Awal yang Tepat

Sebelum mengangkat beban, posisikan tubuh sedekat mungkin dengan beban untuk mengurangi tekanan pada punggung. Pastikan kaki dibuka selebar bahu untuk menjaga keseimbangan, dan tubuh tetap tegak.

2. Gunakan Otot Kaki, Bukan Punggung

Saat mengangkat, tekuk lutut dan gunakan kekuatan otot kaki untuk mengangkat beban, bukan otot punggung. Hindari membungkuk, karena hal ini dapat meningkatkan risiko cedera tulang belakang.

3. Pegangan yang Kokoh

Pastikan tangan memegang beban dengan kuat sebelum mengangkat. Pegangan yang kokoh membantu mencegah beban terjatuh atau tergelincir saat diangkat.

4. Angkat Beban secara Perlahan

Hindari gerakan tiba-tiba atau mengangkat beban dengan tergesa-gesa. Angkat beban perlahan dengan gerakan yang stabil untuk mengurangi tekanan pada tubuh.

5. Jaga Punggung Tetap Lurus

Saat mengangkat dan membawa beban, pastikan punggung tetap lurus dan tidak membungkuk. Posisi punggung yang salah dapat menyebabkan cedera serius.

6. Hindari Memutar Tubuh

Ketika memindahkan beban, gunakan kaki untuk berputar ke arah yang diinginkan, bukan memutar tubuh bagian atas. Memutar tubuh saat membawa beban dapat meningkatkan risiko cedera pada tulang belakang.

7. Perhatikan Berat Beban

Jangan memaksakan diri untuk mengangkat beban yang terlalu berat. Jika berat beban melebihi kemampuan, gunakan alat bantu seperti troli atau mintalah bantuan rekan kerja.

8. Istirahat Secara Teratur

Jika pekerjaan mengharuskan pengangkatan beban secara berulang, berikan waktu istirahat untuk mengurangi tekanan pada otot dan sendi.

Manfaat Menerapkan Prinsip Ergonomi

  • Dengan mengikuti cara mengangkat beban berat yang benar, manfaat yang bisa diperoleh meliputi:
  • Mengurangi risiko cedera pada punggung, otot, dan sendi.
  • Meningkatkan efisiensi kerja karena pekerja dapat bekerja lebih lama tanpa rasa sakit.
  • Membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
  • Menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan produktif.

Kesimpulan

Mengangkat beban berat bukan hanya soal kekuatan, tetapi juga teknik yang benar sesuai dengan prinsip ergonomi. Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, pekerja dapat mengurangi risiko cedera, meningkatkan kenyamanan, dan menjaga kesehatan tubuh dalam jangka panjang. Keselamatan kerja adalah tanggung jawab bersama, sehingga penting untuk selalu memprioritaskan aspek K3 dalam setiap aktivitas di tempat kerja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun