Mohon tunggu...
Zhalma Qorryk F
Zhalma Qorryk F Mohon Tunggu... Mahasiswa - Zhalma QF

Indonesian

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Maggot, Alternatif Bahan Pakan Ternak Ekonomis

2 Mei 2021   12:42 Diperbarui: 2 Mei 2021   12:43 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Black Soldier Fly (Hermetia illucens) atau Lalat Tentara Hitam (maggot) adalah salah satu 

jenis lalat yang banyak ditemukan di tempat-tempat yang mengandung bahan organik khususnya 

kandang ternak atau tempat-tempat sampah lainnya, BSF sangat mudah untuk dikembangkan 

dalam skala produksi massal ataupun sekala kecil (rumahan) serta tidak memerlukan peralatan 

yang khusus. Selain itu lalat ini bukan merupakan lalat yang menyebarkan hama dan penyakit 

sehingga relatif aman jika dilihat dari segi kesehatan manusia. 

Siklus hidup BSF dari telur hingga menjadi lalat dewasa berlangsung sekitar 40-43 hari 

tergantung dari kondisi lingkungan dan media pakan yang diberikan. Pada masa dewasanya, lalat 

hitam hanya hidup untuk kawin dan bertelur. Dikutp dari sumber lain bahwa bertelurnya lalat 

betina menandakan permulaan siklus hidup sekaligus berakhirnya tahap hidup sebelumya. Di 

mana jenis lalat ini menghasilkan kelompok telur dengan jumlah sekitar 400 hingga 800 telur 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun