Pohon literasi menjadi program literasi lain yang kami usung, di mana program ini masih berkaitan dengan salah satu program literasi kami yang lain, yakni wahana baca. Pohon literasi tersebut digunakan sebagai media siswa-siswi untuk menuliskan penilaian terhadap buku yang sudah mereka baca dari buku-buku yang ada di wahana baca. Penilaian tersebut ditulis di atas kertas origami hijau berbentuk daun, di mana daun-daun origami tersebut dibuat oleh anggota kampus mengajar yang berkolaborasi bersama siswa-siswi kelas 8 dan 9. Setelah selesai menulis penilaian, rating, beserta nama mereka masing-masing, daun origami tersebut kemudian ditempel di ranting pohon yang juga terbuat dari kertas besar yang telah kami bentuk. Potongan kertas besar yang berbentuk pohon tersebut ditempel pada papan mading yang kosong yang berada di dalam ruangan kelas. Harapannya, siswa-siswi akan semakin bersemangat membaca dan menulis banyak penilaian dari buku yang telah mereka baca, sehingga pohon kertas tersebut akan semakin dipenuhi oleh lembaran daun origami di rantingnya.
Wahana Baca
Wahana Baca merupakan salah satu program yang menyerupai pojok baca. Dalam Wahana Baca ini, kami membangun tempat yang nyaman bagi siswa untuk membaca. Di tempat ini, telah disediakan juga rak berisi buku-buku bacaan berbahasa Indonesia. Bukan hanya itu saja, di Wahana Baca juga dibangun untuk meningkatkan literasi siswa dengan menyediakan fasilitas membaca sehingga memudahkan siswa untuk menerapkan konsep literasi terutama literasi dalam berbahasa Indonesia. Wahana Baca ini merupakan buku berbahasa Indonesia agar siswa terbiasa dengan bahasa Indonesia. Wahana Baca juga dibuat dengan alas kain dan dekorasi pagar agar tempatnya tetap terasa nyaman walaupun tidak dibuat disudut ruangan. Program ini dilaksanakan ketika pembelajaran bahasa Indonesia untuk kelas 7 hingga kelas 9 dan ketika siswa dan siswi memiliki waktu luang setelah pembelajaran bahasa Indonesia.
Tantangan yang dihadapi ketika program ini berlangsung adalah sebagian siswa menggunakan wahana baca ini sebagai tempat bersantai, bermain game atau sosial media, bukan untuk membaca buku.
Bulan Bahasa
Bulan bahasa merupakan program yang berfokus untuk menjaga dan melestarikan bahasa nasional kita yaitu Bahasa Indonesia. Tujuan program ini salah satunya adalah agar guru dan siswa dapat berbicara bahasa Indonesia selama satu hari penuh. Program ini ditujukan untuk seluruh guru dan siswa serta siswi di SMP Mutiara Nusantara. Pelaksanaannya sendiri berlangsung pada hari jum'at bersamaan dengan peringatan hari pahlawan.
Tantangan yang kami hadapi ketika melangsungkan program ini adalah keberadaannya belum menjangkau semua guru dan siswa yang masih berbicara menggunakan bahasa Inggris dan keterbatasan kosa kata bahasa Indonesia.
UN Day x Pameran Kampus Mengajar 6
UN Day x Pameran Kampus Mengajar 6 merupakan proyek kolaborasi antara acara UN Day dengan agenda pameran dari Kampus Mengajar. UN Day sendiri adalah acara tahunan di SMP Mutiara Nusantara di mana setiap kelas mewakili satu negara dan melakukan simulasi sidang PBB. Pada pelaksanaannya, siswa diminta untuk setiap negara membuat infografis mengenai negaranya masing-masing. Infografisnya sendiri nantinya dipajang di setiap sisi ruangan untuk ditunjukkan kepada pengunjung yang telah hadir pada acara tersebut.Â
Tantangan pada proyek ini adalah acara kolaborasi tidak seramai yang diharapkan.