Setelah penonton memberikan gift, host akan melakukan challenge sesuai opsi yang dipilih oleh penonton. Lalu host akan mengucapkan terima kasih dengan mengatakan, "terima kasih orang baik", "berkah selalu", "sehat selalu", "lancar rezekinya" berulang-ulang kali.  Dalam hal ini penonton seolah-olah dapat mengontrol host dengan gift yang mereka berikan sehingga mereka mendapatkan kepuasan atas itu. Hal inilah yang memicu gairah penonton untuk mengirimkan gift.
Sementara itu, interaksi antar penonton berhubungan dengan kehadiran sosial, persaingan sosial, dan rangsangan emosional positif. Kehadiran sosial ditandai oleh pertemuan antar penonton di kolom komentar. Selain itu, penonton dapat melihat penonton lain memberikan gift kepada host di layar.Â
Penonton yang memberi gift yang bernilai tinggi atau gift dengan jumlah banyak akan mendapatkan rangsangan emosi positif dari penonton lain, seperti pujian "sultan" (orang kaya). Hal ini juga dapat memicu persaingan sosial di antara penonton dengan maksud untuk memperoleh perlakuan yang sama dari penonton lain. Disisi lain, faktor internal yang mempengaruhi perilaku pemberian gift adalah sumber daya keuangan penonton.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H