Memahami makna dari ayat-ayat Al-Qur'an adalah esensi dari nasihat untuk Kitab Allah. Ini mencakup usaha untuk menggali makna yang lebih dalam dari setiap ayat dan bagaimana ayat-ayat tersebut relevan dengan kehidupan kita. Pemahaman yang baik akan membantu kita mengamalkan ajaran Al-Qur'an dengan benar.
6. Menjaga Batas-Batasnya
  Menjaga batas-batas yang ditetapkan oleh Al-Qur'an berarti menghormati aturan dan hukum yang terkandung di dalamnya. Ini mencakup semua aspek kehidupan, mulai dari ibadah, muamalah, hingga hubungan sosial. Dengan menjaga batas-batas ini, kita menunjukkan ketaatan kita kepada Allah dan rasa hormat terhadap Kitab-Nya.
7. Mengamalkan Isinya
  Mengamalkan ajaran Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari adalah bentuk nasihat yang paling nyata. Ini berarti menjadikan Al-Qur'an sebagai pedoman utama dalam segala tindakan dan keputusan kita. Mengamalkan ajaran Al-Qur'an mencakup segala hal, dari beribadah, bermuamalah, hingga berakhlak mulia.
8. Melindunginya dari Distorsi Orang-Orang yang Batil
  Melindungi Al-Qur'an dari distorsi berarti menjaga keasliannya dan melawan segala bentuk penyelewengan atau pemalsuan. Ini adalah tanggung jawab setiap Muslim untuk memastikan bahwa Al-Qur'an tetap murni dan tidak terpengaruh oleh penafsiran yang salah atau usaha untuk merusaknya.
Dengan memahami poin-poin ini, kita dapat melihat bahwa nasihat untuk Kitab Allah mencakup berbagai tindakan yang menunjukkan penghormatan, ketaatan, dan pengabdian kita terhadap wahyu-Nya. Ini adalah bentuk tanggung jawab kita sebagai umat Islam untuk menjaga dan mengamalkan Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.
Nasihat untuk Rasulullah
Nasihat untuk Rasulullah SAW adalah salah satu bentuk pengabdian yang mencakup penghormatan, kecintaan, dan ketaatan kepada beliau. Hal ini adalah bagian integral dari iman seorang Muslim.
"Nasihat kepada Rasulullah adalah dengan mengagungkan beliau, menolong beliau baik saat hidup maupun setelah wafat, menghidupkan sunnahnya dengan mempelajari dan mengajarkannya, meneladani beliau dalam perkataan dan perbuatannya, serta mencintai beliau dan para pengikutnya."
Penjelasan lebih lanjut mengenai nasihat untuk Rasulullah dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Memuliakan Beliau
  Memuliakan Rasulullah SAW berarti mengakui kedudukan tinggi beliau sebagai utusan Allah dan penghulu para nabi. Ini mencakup sikap hormat dan penghargaan dalam setiap ucapan dan tindakan yang berkaitan dengan beliau. Mengucapkan shalawat dan salam kepada beliau adalah salah satu bentuk memuliakan Rasulullah SAW.
2. Menolongnya Baik Semasa Hidup Maupun Setelah Wafat
  Menolong Rasulullah SAW semasa hidup berarti mendukung dan membela beliau dalam segala bentuk perjuangan dakwah. Setelah wafat, menolong beliau diwujudkan dengan menjaga ajaran dan sunahnya, serta menyebarkan risalah yang beliau bawa kepada seluruh umat manusia. Ini juga berarti melawan segala bentuk penghinaan dan penistaan terhadap beliau.
3. Menghidupkan Sunahnya dengan Mempelajari dan Mengajarkannya
  Menghidupkan sunah Rasulullah SAW berarti mempelajari ajaran-ajaran beliau dan mengajarkannya kepada orang lain. Ini mencakup mempelajari hadits-hadits yang meriwayatkan perkataan, perbuatan, dan persetujuan beliau, serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Mengajarkan sunah Rasulullah SAW adalah bentuk dakwah yang sangat penting untuk menjaga ajaran Islam tetap hidup dan relevan.