Penggunaan aplikasi ini pun belum mampu mengatasi kesulitan belajar daring. Demi mengejar sinyal jaringan internet. Para siswa rela belajar di tempat yang lumayan memiliki kualitas sinyal baik. Misalnya ada yang harus belajar di pinggiran sungai. Di gubuk sawah. Di pos siskamling dan lain-lain.
Keterbatasan gadget yang justru menjadi hal utama kendala dalam belajar daring ini hingga sekarang masih ada siswa yang harus meminjam ponsel saudara atau tetangga. Sebenarnya keluhan demi keluhan sudah banyak dilontarkan para orangtua siswa. Namun, hingga saat pemerintah belum membuka kegiatan belajar tatap muka. Kondisi pun makin tidak menentu dengan fluktuasi kasus covid Cianjur yang memasuki zona merah.
Sekarang dengan sistem daring di masa pandemi. Tentunya siswa dan pendidik ingin sekali kembali dalam situasi normal, apalagi kendala yang begitu berat terus kami hadapi di pelosok.
Semoga wabah Covid-19 ini segera lenyap dari bumi pertiwi dan para generasi bangsa kembali mengenyam pendidikan secara normal. Walaupun harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat.Â
Cianjur, 20012021
Zatil Mutie
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H