Saya sebelumnya orang yang tidak pernah mengalami kejadian aneh yang berhubungan dengan makhluk halus. Antara percaya atau tidak memang. Banyak kisah horor yang sering saya dengar tapi karena belum mengalami sendiri saya kurang mempercayainya.
Namun, kejadian di tahun 2013 ini membuat saya sadar. Jika makhluk halus itu ada.
Tahun 2013 tepatnya bulan Maret saya pindah mengikuti suami ke kampung Cinyawar, desa Ciloto Kecamatan Cipanas, Cianjur. Suami saya mengajar di SDN Cinyawar yang berlokasi di dekat villa Pondok Gedeh, dan Wisma Haji. Ciloto memang daerah Puncak yang didominasi villa dan hotel.
Kala itu kami mendiami rumah dinas yang ada di komplek SD Negeri Cinyawar. Mulanya saya senang bukan kepalang bisa tinggal di tempat yang indah di kelilingi villa dan banyak destinasi wisata.Â
Namun, karena letak sekolah tempat suami saya mengajar tidak bisa dijangkau motor atau mobil karena berada di lereng tebing dengan jalanan gang tangga berderet.Â
Terpaksa jika kami ingin pergi ke pasar Cipanas atau ke jalan raya harus berjalan kaki menuruni tangga jalan sempit yang berbatasan dengan villa Gedeh.
Villa ini dulunya ramai setiap hari dikunjungi wisatawan. Namun seiring bertambahnya villa dan hotel lainnya. Villa ini mengalami penurunan jumlah pengunjung. Sehingga lebih sering kosong, pengurus villa hanya menyalakan lampu alakadarnya dan menunggu di depan gerbang yang jauh dari komplek.
Dari istri guru yang juga tetanggaku di komplek rumah dinas kudengar villa Gedeh dan salah satu bangunan di sekolah ini termasuk angker. Usut punya usut di villa itu pernah terjadi kematian seseorang yang awalnya menyewa villa ditemukan mati gantung diri.
"Teh, hati-hati, kalo lewat villa itu kemaleman entar ada penampakan atau kena suatu penyakit, loh!" seru Teh Lilis--istri guru yang bertetangga denganku.