Korban Mahasiswa
Kasus Mahasiswa yang menjadi korban Pinjol juga banyak terjadi selama beberapa tahun terakhir, Fenomena ini sangat mengkhawatirkan karena menyasar kelompok rentan yang seharusnya fokus pada studi.Â
Lalu apa yang menyebabkan mahasiswa rentan terhadap jeratan pinjol? Biaya hidup mahasiswa yang semakin tinggi, ditambah dengan adanya peluang untuk mendapatkan uang cepat, membuat banyak mahasiswa tergiur untuk meminjam melalui pinjol.Â
Banyak mahasiswa yang belum memiliki pemahaman yang baik tentang pengelolaan keuangan, sehingga mudah terjebak dalam skema penipuan pinjol.Â
Gaya hidup konsumtif yang dipamerkan di media sosial membuat mahasiswa merasa tertekan untuk memiliki barang-barang tertentu, yang seringkali dibiayai melalui pinjaman.Â
Pinjol seringkali menawarkan promosi yang sangat menarik, seperti proses pencairan dana yang cepat dan persyaratan yang mudah, sehingga sulit ditolak oleh mahasiswa yang membutuhkan uang dengan cepat.Â
Andika Eka Maulana Jurnalis Radar Depok menjelaskan sejumlah Mahasiswa Universitas Gunadarma Depok, ditipu oleh teman kampusnya sendiri hingga mengalami kerugian sampai ratusan juta Rupiah.Â
Pelaku berinisial IM meminta data pribadi dan identitas para korbannya, dengan alasan untuk kepentingan bisnis di media sosial.Â
Pelaku juga menjanjikan akan memberikan dana dari kampus untuk korban-korbannya dalam menjalani bisnis tersebut, Taty Wahyuni Oesman selaku Kuasa Hukum korban sedeang mendalami kasus ini.Â
Ia dan timnya telah berhasil mengumpulkan data-data korban jumlahnya diperkirkan lebih dari 10 Mahasiswa, Taty menjelaskan yang dilakukan pelaku adalah penyalahgunaan data-data orang lain untuk kepentingan pribadi.