Beliau juga mengutip sedikit teori dari Ki Hajar Dewantara yang mengatkan bahwa dulu karakter seorang anak hanya dipengaruhi oleh 3 faktor yakni keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat.Â
Sedangkan sekarang ada faktor lain yang lebih kuat daripada 3 faktor tadi yakni lingkungan digital atau media sosial, kurangnya bimbingan dari orang tua terhadap anak dalam penggunaan media sosial.Â
Juga menjadi alasan yang kuat  mengapa anak-anak zaman sekarang tidak sopan, karena tidak mendapatkan arahan sehingga anak-anak bisa bebas mengakses berbagai informasi tanpa tahu apakah itu benar atau salah.  Â
Tekanan dari Orang TuaÂ
Dalam menghadapi siswa yang tidak sopan, guru sering kali mendapat tekanan dari berbagai pihak.Â
Orang tua kadang-kadang cenderung membela anak mereka, bahkan ketika perilaku anak jelas tidak pantas.Â
Hal ini menambah beban psikologis bagi guru, yang merasa diabaikan dan tidak didukung dalam upaya mereka menegakkan kedisiplinan.Â
Selain itu, regulasi di bidang pendidikan juga menjadi tantangan tersendiri.Â
Banyak sekolah memberlakukan aturan yang ketat tentang cara guru boleh dan tidak boleh menangani masalah disiplin, dengan tujuan melindungi hak siswa.Â
Namun, hal ini bisa membatasi kebebasan guru dalam bertindak, sehingga mereka merasa serba salah ingin menegakkan aturan, tetapi takut melanggar ketentuan.Â
Menurut Angga kenapa kebanyakan orang tua zaman sekarang, lebih membela atau memanjakan anaknya meskipun sudah jelas-jelas anaknya salah?.