Mohon tunggu...
Zata Al Dzahabi
Zata Al Dzahabi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis, Content Creator, Podcaster

Introvert yang senang menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Ramalan Cuaca Meleset? Ini Dia Penyebabnya!

6 Agustus 2024   20:20 Diperbarui: 6 Agustus 2024   20:21 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Alat ini merupakan teknologi yang super canggih ia mampu menghitung ribuan data sekaligus dengan waktu yang singkat, komputer ini menggunakan prinsip mekanika Kuantum dalam memproses informasi. 

Berbeda dengan komputer biasa yang menggunakan bit sebagai perhitungan informasi yang memerlukan waktu untuk menghitung, contohnya menghitung data 0-10 memerlukan waktu paling cepat 10 detik. 

Sedangkan Komputer Kuantum dapat menghitung data 0-10 secara bersamaan di detik itu juga, Komputer Kuantum dapat mendeteksi banyak kemungkinan secara bersamaan. 

Sehingga bisa memproses perhitungan ramalan cuaca dengan sangat cepat, karena cuaca dipengaruhi oleh banyak faktor yang kompleks Komputer Kuantum dapat membaca faktor-faktor tersebut jauh lebih detail daripada komputer biasa. 

Greg Noone Jurnalis TECHMONITOR menjelaskan, siaran ramalan cuaca saat ini umumnya bersumber dari data milik Kantor Meteorologi yang dihasilkan dari perhitungan superkomputer. 

Namun teknologi ini juga tidak mampu memprediksi secara detail dan tepat, meskipun komputer super canggih ini dapat mendeteksi miliaran liter uap air di wilayah yang luas. 

Tetap saja sulit untuk membuat prakiraan cuaca yang benar-benar tepat, karena sangat banyak variable yang berperan dalam perubahan cuaca. 

Dimana variable-variabel tersebut saling berkaitan satu sama lain dan sangat cepat berubah, sehingga cuaca bisa berubah dalam hitungan jam bahkan menit inilah yang membuat data dari komputer tentang ramalan cuaca seringkali salah. 

Teknologi Komputer Kuantum yang lebih canggih, disambungkan ke sebuah Satelit yang diluncurkan ke stratosfer agar lebih bisa mengamati uap air dan tekanan udara secara lebih dekat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun