Mohon tunggu...
Zata Al Dzahabi
Zata Al Dzahabi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis & Konten Kreator Multi Talenta

Melihat berbagai peristiwa dari berbagai manusia dan berbagai sudut pandang

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Cerita Hidup: Antara Perjuangan dan Seni Menyerah

15 Agustus 2023   11:00 Diperbarui: 15 Agustus 2023   19:19 583
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: Finansialku (ilustarsi orang yang sedang lelah & ingin menyerah)

Hidup Kok Gini Amat Ya? 

Hidup ini tidak seindah dan sesederhana kalimat-kalimat yang biasa diucapkan para Motivator saat kondisi hidup kita sedang bermasalah, ketika dunia sedang dilanda krisis para Motivator akan selalu berkata 'semangat! Kamu pasti bisa! Kamu pasti berhasil!.' 

Dan masih banyak lagi yang semua itu pada dasarnya mengajak kita untuk terus berjuang, tentu kebanyakan dari kalian akan menganggap itu adalah hal yang baik dan benar. 

Tapi terkadang di beberapa kondisi kalimat-kalimat penyemangat Motivator itu tidak ada gunanya, karena terkadang kita berada dalam kondisi dimana apa yang kita usahakan terus-menerus gagal. 

Sudah berjuang dan berusaha berulang kali berbulan-bulan, bertahun-tahun tapi tidak kunjung berhasil mencapai target atau keinginan kita apakah dengan terus berjuang itu masuk akal?. 

Pertanyaan yang jarang teripikirkan adalah bagaimana kalau menyerah atau berhenti adalah pilihan terbaik?, bagaimana jika ternyata berhenti berusaha adalah keputusan yang tepat untuk saat ini?. 

Misalnya ketika kita sedang merintis bisnis start up atau apapun, sudah berhathun-tahun kita mengusahakan agar bisnis ini tetap berjalan namun selalu rugi atau sepi pembeli. 

Bahkan sampai di tahap kehabisan modal hingga harus cari pinjaman sana sini untuk terus menjalankan bisinis, pernahkah terpikir bagaimana kalau hal terbaik untuk kita saat ini adalah berhenti?. 

Dinda Kusuma Jurnalis Hipwee menjelaskan ada beberapa kondisi dalam hidup yang mengharuskan kita berhenti, bukan berarti kalah atau mengalah tapi merancang strategi baru untuk nantinya kembali berjuang. 

Jadi berhenti atau menyerah yang dimaksud bukan berarti kita pasrah terhadap keadaan, tapi berusaha mencari cara atau metode baru untuk mencapai keberhasilan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun