Begitulah penggunaan plangka yang dilakukan oleh orang-orang Kerinci zaman dahulu untuk bepergian, baik mencari rezeki maupun menghindari masalah dan nasib yang tidak baik dalam perjalanan. Bagaimanakah dengan pertumbuhannya sekarang?Â
Sebagai manusia yang berbudi pekerti, beragama, dan berbudaya, tentu kita harus bisa bersikap realistis. Khazanah budaya bangsa Indonesia yang besar ini cukup beragam, tentulah kita harus lebih bijak dan menjadikan edukasi untuk dunia pendidikan.
Masih banyak macam bentuk plangka yang digunakan ahli nujum di Kerinci padazamannya. Ada yang menggunakan telor ayam, tumbuhan tertentu, dan sebagainya. Namun semuanya kembali kepada kita, apakah mau percaya atau tidak.
Semoga tulisan kecil ini menambah wawasan kita tentang kebudayaan negeri Indonesia tercinta. #Salam_Literasi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H