Mohon tunggu...
Zamzami Tanjung
Zamzami Tanjung Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Melihat berbagai sisi, menjadi berbagai sisi, merasa berbagai sisi, berharap bijak jadi teman abadi, visit my blog winzalucky.wordpress.com, zamzamitanjung.blogspot.com and enjoy it :)

Melihat berbagai sisi, menjadi berbagai sisi, merasa berbagai sisi, berharap bijak jadi teman abadi, visit my blog winzalucky.wordpress.com, zamzamitanjung.blogspot.com and enjoy it :)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

"Manusia" Lebih Penting dari Turkey

19 Juli 2016   16:13 Diperbarui: 19 Juli 2016   16:24 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anak Kecil yang terlilit kemiskinan (Sumber gambar: doktorarif.blogspot.com)

Jatuhnya beberapa korban di Turkey sana adalah kejahatan negara dengan otak beberapa orang yang tidak "mempunyai otak manusia". Campur Tangan Intelejen bisa dipastikan ada, apakah itu intelejen Turkey atau intelejen dari luar, mereka membuat hal yang tidak mungkin menjadi mungkin, berhasil membuat hal yang tidak masuk akal menjadi masuk akal dengan tumbal "Manusia". Intelejen semacam ini adalah manusia dengan jati diri binatang. Penguasa adalah orang yang tamak. Penipu adalah tukang rekayasa dan tetap yang menjadi korban adalah "manusia" dan malangnya adalah manusia Turkey untuk saat ini. tolong jangan bergembira atau geram atas upaya kudeta tersebut, Geramlah karena nyawa manusia dikorbankan disana oleh pelaku yang harus dihukum karena melakukan kejahatan kemanusiaan.

Dikorbannya nyawa manusia disana lebih kejam dibandingkan dengan kekejaman terhadap manusia lainnya dimuka bumi ini seperti di Gaza dan Tepi Barat di Palestina sana, kekejaman terhadap Etnis Ronghiya di Myanmar Sana, korban-korban pertarungan antara Basyar Al-Asad dan pejuang-pejuang impor dan ISIS,  Mereka jelas-jelas dikorbankan untuk sebuah tujuan sesaat. Tapi bagaimanapun juga kekejaman terhadap nyawa manusia adalah perbuatan yang tidak bisa diterima dimanapun itu. sementara di suatu tempat, orang-orang kejam ini, duduk manis menikmati secangkir kopi atau teh. Mereka tidak pernah berpikir betapa pedihnya keluarga si wafat yang ditinggalkan.

Tariklah nafas dalam-dalam, mengenai Turkey wahai saudara-saudara sebangsaku, jika anda simpati dengan rakyat Turkey, membenci atau mencintai pemerintahan Turkey di bawah Erdogan, maka lakukanlah secukupnya. Henti hujatan-hujatan tak berguna anda terhadap anak bangsa yang lain. Ideologi yang merasuki anda tidak akan membuat anda bahagia, bukan ideologi yang akan membuat anda masuk sorga, tapi mencintai "Manusia" itu akan lebih nyaman dan membuat anda bahagia. Lihatlah tetangga anda, apakah mereka sudah makan? kalau belum anda berikanlah makan, periksalah apakah anak-anak mereka sekolah, jika tidak sekolahkanlah dengan uang anda, agar generasi kita selanjutnya menjadi generasi yang sehat dan tidak sakit jiwa...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun