Mohon tunggu...
M MulyaZamzam
M MulyaZamzam Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa IAIN Jember

Mahasiswa IAIN Jember

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ruh Itu Bukan Makhluk

19 Desember 2020   21:19 Diperbarui: 29 April 2021   09:33 2661
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Amr itu susah difahami karena fisik kita tidak cukup untuk memahami amr. 

Lha caranya memahami itu bagaimana? kalau sudah waktunya pasti ya paham, kalau belum waktunya paham jangan dipaksa (gitu aja kok repot. . hehe). Gimana maksutnya? Ya mati.

Contoh yang gampang misalkan ada orang tua menganggap uang itu penting karena untuk membayar sekolah anak-anak mereka dan jika tidak bayar maka anak mereka akan dikeluarkan dari sekolah, itu kan masalah.

Terus di Lauhul Mahfudz, si orang tua tersebut ditakdirkan mati. 

Dia tahu bahwa kalau Allah menganggap sholih/sholihah bukan dari sekolah tapi Allah melihat itu dari sholatnya.

Udah orang tua tersebut mati beneran, tahu bahwa anak-anaknya ditulis menjadi ahli surga gara-gara sholat lima waktu, tidak ada syarat sekolah atau enggak.

Terus orang tua tersebut menyimpulkan 'ternyata sekolah itu tidak penting' 

Tapi jangan diyakini, itu sekedar cerita buat mencontohkan tadi.

Nah dalam konteks ini manusia sekarang bodoh, pintarnya kelak (setelah mati di dunia).

Itu ketentuan Tuhan:

"Sesungguhnya kamu berada dalam keadaan lalai dari (hal) ini. Maka kami singkapkan daripadamu tutup (yang menutupi) matamu, maka penglihatanmu pada hari itu amat tajam" (Q.S. Qaaf: 22).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun