Marco Giampaolo (AC Milan)
Musim lalu Milan finish di peringkat lima dan menjadi perolehan tertingginya sejak musim 2013/14. Musim ini juga menjadi musim keenam beruntun bagi Milan gagal lolos ke Liga Champions sehingga membuat Gennaro Gattuso kehilangan pekerjaannya.
Milan resmi menunjuk Marco Giampaolo sebagai pelatih musim depan yang merupakan pelatih Sampdoria. Giampaolo sendiri tidak memiliki karir yang bagus sebagai pelatih dengan lebih banyak berkutat dengan melatih tim-tim medioker di liga Italia.
Giampaolo ditugasi untuk membawa Milan lolos ke Liga Champions musim depan dengan para pemain inti seperti Gianluigi Donnarumma dan Frank Kessie serta Suso diprediksi akan hengkang.
Antonio Conte (Inter Milan)
Meski berhasil mengantarkan Inter Milan lolos ke Liga Champions musim depan dan sempat menjadi penantang gelar hingga pertengahan musim, namun penampilan kurang konsisten menjadi penyebab Luciano Spalletti dilengserkan dari kursi pelatih Inter dan digantikan dengan Antonio Conte.
Conte sendiri merupakan salah satu legenda Juventus yang berhasil membangkitkan Bianconeri dari keterpurukan pasca calciopoli dengan meraih tiga gelar liga beruntun sebelum hijrah ke Inggris bersama Chelsea dimana Conte juga berhasil meraih gelar Liga Premier.
Conte diharapkan menjadikan Inter Milan penantang serius perburuan gelar juara musim depan dan menjadikan Inter tim yang tampil lebih konsisten sepanjang musim dengan target minimal kembali lolos ke Liga Champions.
Conte juga dihadapkan dengan problem di ruang ganti pemain dengan Icardi dan beberapa pemain inti dibawah asuhan Spalletti kemungkinan akan ditendang dan digantikan dengan muka baru seperti Romelu Lukaku dan Marco Asensio.
Maurizio Sarri (Juventus)
Pertanyaan yang sering dikemukakan ketika Juventus menunjuk Maurizio Sarri sebagai suksesor Allegri yaitu apakah Sarri mampu meneruskan kinerja Allegri dengan membawa Juventus kembali menjuarai Serie A untuk kesembilan kalinya.