Di final Wilayah Timur melawan Milwaukee Bucks, harapan Raptors untuk melaju kepartai final NBA tampaknya akan musnah setelah pada dua game awal dipecundangi dengan mudah oleh Bucks.
Pada pertandingan game ketiga, kegagalan pemain Raptors, Pascal Siakam dalam melakukan lemparan bebas pada detik-detik akhir kuarter keempat memaksa Raptors harus melewati babak tambahan waktu. Beruntung Raptors berhasil memenangkan game tersebut dengan skor 118 melawan 112 milik Buks. Selepas kemenangan tersebut, Raptors seperti tidak terbentung dan berhasil meraih empat kemenangan beruntun dan mengunci gelar juara Wilayah Timur melawan Milwaukee Bucks dengan agregat 4-2 dan mengantarkan Raptors menuju final NBA pertamanya.
Partai final NBA
Pada partai final NBA dengan format "best of Seven", Raptors berhadapan dengan sang juara bertahan dua musim terakhir, Golden State Warriors, yang juga bernafsu untuk meraih gelar ketiganya secara berturut-turut.
Namun diluar dugaan, Raptors seperti tidak memiliki kesulitan berarti untuk mengalahkan Warriors. Raptors sebenarnya hampir mengunci gelar juara pada game kelima ketika bermain dikandang sendiri, namun beberapa kesalahan pada akhir kuarter keempat memaksa Raptors mengakui keunggulan Warriors 105-106.
Pada game keenam tersebut, Raptors kembali tampil ciamik dan mendominasi pertandingan melawan Warriors dengan menguasai tiga dari empat kuarter dengan skor akhir 114-110.
Toronto Raptors akhirnya dinobatkan sebagai penguasa NBA musim ini dengan Kawhi Leonard terpilih sebagai MVP pada pertandingan final
Dengan semua pertarungan ketat menjungkirbalikan ketertinggalan, Toronto Raptors adalah juara paling tangguh dalam sejarah NBA.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H