Daging kambing mengandung potasium atau kalium yang penting untuk kesehatan jantung. Mineral ini membantu menjaga fungsi jantung tetap normal. WHO merekomendasikan konsumsi kalium sebanyak 3.500 mg per hari. Mengonsumsi 100 gram daging kambing dapat memberikan sekitar 15 persen dari kebutuhan kalium harian ini.
 6. Membantu Mencegah Hipertensi
Orang dengan tekanan darah tinggi atau hipertensi tidak perlu khawatir mengonsumsi daging kambing. Kandungan sodium dalam daging kambing lebih rendah dibandingkan dengan jenis daging lainnya. Menurut Deli Chic, 100 gram daging kambing hanya mengandung 82 miligram sodium, jauh lebih rendah dibandingkan dengan daging babi yang mengandung 1.203 miligram sodium per 100 gram. Namun, tetap disarankan untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan.
 7. Kaya Zat Besi
Daging kambing juga kaya akan zat besi, yang penting untuk pembentukan sel darah merah dan pencegahan anemia. Konsumsi daging kambing dapat membantu memenuhi kebutuhan zat besi harian, terutama bagi mereka yang rentan terhadap kekurangan zat besi.
 8. Mengandung Vitamin B12
Vitamin B12 yang ditemukan dalam daging kambing penting untuk kesehatan sistem saraf dan produksi DNA. Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan anemia megaloblastik dan masalah neurologis. Oleh karena itu, mengonsumsi daging kambing bisa membantu memenuhi kebutuhan vitamin B12 harian.
 9. Sumber Niacin
Niacin, atau vitamin B3, yang terkandung dalam daging kambing berperan penting dalam metabolisme energi dan fungsi seluler. Vitamin ini juga membantu mengurangi kadar kolesterol jahat dalam darah.
10. Mengandung Selenium
Daging kambing juga mengandung selenium, yang memiliki sifat antioksidan. Selenium membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan mendukung fungsi tiroid yang sehat.
11. Mengandung Zinc
