"Kenapa bangun?"
"Gak bisa tidur!"
"Lapar?"
"Gak!
"Mau ke belakang?
"Gak!"
"Mau tidur dengan Ayah?"
Tak ada jawaban. Kugendong dan kubaringkan di atas ranjang. Tapi, tubuhnya segera bangkit. Memilih duduk sambil menghadapku. Kedua tangannya memegang erat lengan kiriku.
"Kita nyanyi, Yah?"
Kudengar ajakan pelan dengan nada suara bergetar menyusup di telingaku. Dua jam berlalu, anakku masih menagih sebuah lagu.
"Baiklah. Lagu apa?"
"Ayah mau?"
"Pasti mau! Tapi sudah nyanyi, tidur ya? Besok sekolah, kan?"
Gadis kecilku, anak kelas nol besar itu tersenyum sambil anggukkan kepala. Tanda setuju. Kuusap pelan kepalanya.
"Lagu apa, Nak?"
"Ambilkan bulan Bu."
Mata bening itu menatapku. Menunggu. Aku keliru. Malam itu tidak akan baik-baik saja.
Curup, 03.10.2021
Zaldy Chan
[Ditulis untuk Kompasiana]
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI