Kukira, setiap peringatan momentum kebangsaan yang disepakati sebagai alur sejarah bangsa ini. Apatah lagi Hari kebangkitan nasional, akan selalu memiliki makna afeksi dan edukasi, tah?
Makna efeksi, diharapkan adanya penghormatan dan mengenang jasa para pendahulu yang berjuang dengan pemikiran, harta juga jiwa. Untuk menjaga keutuhan berbangsa dan bernegara.
Juga ada makna edukasi. Menjadi pembelajaran bagi seluruh lapisan masyarakat. Nyaris 75 tahun Indonesia merdeka. Tak mudah perjalanan yang telah dilalui menjadi negara Indonesia saat ini.
Berjuang menghadapi terpaan Corona, menjalankan segala keterbatasan dalam suasana Ramadan, menjadikan makna Kebangkitan Nasional sebagi penyatu. Bahwa kita akan mampu melalui ini bersama.
Menyimpan dan menahan egoisme individu juga kelompok dan saling bergandeng tangan tanpa kecurigaan. Menjadi hikmah terbesar ketika merayakan kemenangan bersama pada lebaran sebentar lagi.
Curup, 20.05.2020
[ditulis untuk Kompasiana]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H