Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bahasa Curup | Cakmano Kalu Harus Mudik?

14 April 2020   15:27 Diperbarui: 14 April 2020   16:11 664
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
si Sulung (baju Putih), harus lalui penyemprotan saat baru sampai rumah. (Dokumentasi Pribadi).

Atau meraso badan aman bae, idak meraso tigo gejala itu. Eloknyo tetap lakukan antisipasi, kan? Cubo tetap lakukan Bekurung Diri (Karantina Mandiri). Ado tigo alasannyo?

Pertamo. Bisa jadi, pas perjalanan mudik ke kampung, idak sadar kito berinteraksi kek orang-orang yang ternyato positif covid-19, tapi orang itu idak tau. Biaso disebut Orang Tanpa Gejala (OTG).

Keduo. Apolagi kalu kito balik kampung dari daerah yang sudah masuk zona merah, atau ado gejala ringan namun secaro medis disarankan rawat di rumah (ODP dan PDP).

Ketigo. Atau kito memang berhubungan dengan anggota keluargo yang memang dinyatokan positif covid-19.

Nah, Kalu termasuk di antaro tigo alasan di ateh, hayuk lepaskan ego meraso "aman bae!" lakukan dengan kesadaran dewek.

Cara Mengusir kebosanan. si sulung mendapat tugas menyelamatkan | Dokpri
Cara Mengusir kebosanan. si sulung mendapat tugas menyelamatkan | Dokpri
Keluargo yang Di Kampung, Jangan Nunggu Bae!

Belajar dari pengalaman Si Sulung yang melakukan 14 hari bekurung diri, pas balik dari Padang yang masuk Zona Merah. Apo ajo yang bisa disiapkan dan dilakukan? Ambo tulis lagi, yo?

Pertamo. Kalu bisa, siapkan kamar tidur dan kamar mandi yang tepisah dari anggota keluargo. Termasuk peralatan pribadi (seperti alat sholat, makan, mandi dan lain-lain. (jangan becampur kek milik anggota keluargo yang lain).

Ambo kemarin, karno situasi idak memungkinkan, serta ado Amak yang sudah berumur 78 tahun. Akhirnyo, malah seluruh keluargo tepakso ngungsi ke rumah saudara! Jadi, si sulung kek ayahnyo ajo jadi "penguasa" rumah. Dakdo pilihan. Hiks...

Keduo. Waktu datang, si sulung disemprot disinfektan dulu. Terus segalo pakaian yang dipakai pas perjalanan balik kampung, dicuci dewek pakai deterjen. Oleh si sulung, malah segalo pakaian dalam tas dicuci! Haha..

Ketigo. Sampai rumah, langsunglah disuruh mandi! Anak ambo kemarin, malah mandi air hangat becampur rebusan daun sirih. Kareno daun sirih jugo mengandung antiseptic, tah?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun