Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Alam Hamil Tua!

23 Januari 2019   22:50 Diperbarui: 23 Januari 2019   23:20 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

alam hamil tua!
tak lagi pulas, melupakan indahnya purnama. tak lagi bermalas manja, kala mentari pagi menyapa. pun tak lagi cemas, menghadap cermin melihat perubahan tiba-tiba di dada.

alam hamil tua!
sesukanya mengubah cuaca. kau kira kemarau, tetiba badai mendera! kau kira butir hujan menjelma lumpur dan banjir air mata darah!

alam hamil tua!
lelah lalui morning sickness akut! tetiba mengamuk akibat kepulan asap rokok, karbonmonoksida kendaraan, muntahan cerobong pabrik hingga kabut pembakaran lahan. terima balasan untukmu! deras muntahan larva dan ganas panas awan piroklastik!

alam hamil tua!
tak berjanji lahirkan bencana. itu bisa saja karenamu, olehmu atau ulahmu.

Curup,  23.01.2019
Aksi dan Reaksi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun