Akan tetapi kebanyakan dari mahasiswa zaman sekarang menganggap bahwa organisasi hanya sebagai trend yang harus di ikuti dan jika tidak bergabung dengan organisasi merupakan hal yang sangat memalukan, hal ini berdampak kepada kemajuan organisasi dikarenakan para mahasiswa tidak paham dengan alur jalannya organisasi yang mereka ikuti dan hanya ikut-ikutan untuk memenuhi keinginan mengikuti trend yang ada.
Berdasarkan survei yang saya lakukan saya mendapat beberapa alasan lainnya yang membuat mahasiswa untuk tidak mau bergabung dengan organisasi di antaranya takut tidak bisa membagi waktu sehingga bisa berdampak ke nilai kuliahnya, hal ini karena para mahasiswa menganggap organisasi memiliki kegiatan yang sangat banyak dan juga sering mengadakan rapat yang tak kenal waktu, hal ini menyebabkan para mahasiswa yang belum bergabung merasakan bahwa organisasi akan sangat mengganggu kepada akademiknya dan berpengaruh ke nilainya nanti.
Ada juga mahasiswa yang tidak mau bergabung ke organisasi karena takut nantinya tidak mampu menyeimbangkan kemampuannya dengan mahasiswa lain yang dipandang sangat kritis dalam berpendapat, hal ini menimbulkan keraguan bagi dirinya untuk bergabung di organisasi karena takut apabila disuruh untuk mengemukakan pendapat dia tidak tahu harus berbuat apa.
Kemudian ada juga mahasiswa yang menganggap organisasi tidak memberikan manfaat yang begitu besar terhadap dirinya karena dia melihat bahwa organisasi Cuma tempat berdebat yang tiada habisnya dan hanya akan membuang-buang waktu, dan ia juga berpendapat dia lebih memilih hal lain dibandingkan organisasi untuk perkembangan dirinya.
Berdasarkan hasil survei di atas kita bisa menarik kesimpulan bahwa masih banyak mahasiswa yang masih belum paham terkait akan manfaat organisasi, mereka hanya melihat organisasi dari luar serta kurangnya upaya dari para kader-kader organisasi untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa yang belum mengenal organisasi secara baik.
Adapun yang menjadi penyebab munculnya problematika seperti ini adalah kurang tegasnya atau melemahnya sistem pengaderan di organisasi, pengaderan di organisasi menjadi tonggak utama dalam menciptakan para aktivis-aktivis yang paham dan berkompeten dalam menjalankan organisasi, dengan melemahnya sistem pengaderan di organisasi menjadikan para mahasiswa yang sebelumnya belum pernah bergabung di organisasi hanya menganggap organisasi sebagai tempat untuk melaksanakan perintah dari senior-seniornya tanpa tahu maksud dari apa yang mereka lakukan.
Hal ini tentu akan melemahkan minat mahasiswa untuk melanjutkan tongkat estafet keberlanjutan dalam organisasi dan organisasi hanya berisi para aktivis yang tidak paham dengan alur organisasi yang mereka ikut, mereka hanya akan melaksanakan program kerja tanpa tahu maksud dan tujuannya karena kurangnya sosialisasi dan koordinasi di dalam organisasi.
Adapun upaya yang bisa dilakukan agar problematika ini bisa di atasi adalah sebagai berikut :
1.Memperbaiki sistem pengaderan yang ada dalam organisasi
Hal ini tentu sangat berpengaruh besar dalam perkembangan organisasi serta akan bisa menghasilkan para kader-kader yang paham akan tujuan organisasi yang sedang mereka ikuti, jika para kader-kader organisasi tidak paham tentang tujuan organisasinya tentu yang akan dipertanyakan pertama kali adalah pengaderan yang ia ikuti yang dilaksanakan oleh organisasi tersebut, jika pengaderannya diperbaiki serta ditingkatkan mutu kualitasnya maka akan terciptanya kader-kader yang unggul yang bisa melanjutkan estafet kepemimpinan di organisasi sehingga organisasinya bisa berkembang lebih baik lagi ke depannya.
2.Dengan memperkenalkan organisasi kepada mahasiswa-mahasiswa terkhususnya kepada mahasiswa baru yang baru bergabung dengan kampus.