3. Kolaborasi dengan Influencer Positif yaitu Mengajak influencer media sosial untuk ikut serta dalam kampanye ini agar pesan Pancasila bisa lebih luas jangkauannya. Influencer yang memiliki pengikut banyak bisa membantu memperkenalkan nilai-nilai Pancasila dalam bentuk yang lebih segar dan mudah diterima oleh masyarakat muda.
Mengembangkan Aplikasi Pendidikan yang Mengajarkan Pancasila kepada Generasi Muda
  Teknologi juga dapat digunakan untuk menciptakan aplikasi pendidikan yang menarik dan mendidik. Aplikasi yang berbasis pada Pancasila ini bisa digunakan untuk mengajarkan nilai-nilai dasar ideologi bangsa kepada generasi muda, dengan cara yang lebih interaktif dan menyenangkan. Misalnya :
  1. Game Edukasi yaitu Membuat game edukatif yang mengajak pemain untuk menyelesaikan tantangan atau misi berdasarkan nilai-nilai Pancasila, seperti misi untuk mempererat persatuan atau menyelesaikan konflik dengan cara musyawarah. Game ini dapat dikembangkan untuk berbagai platform, seperti mobile apps atau bahkan permainan komputer.
 2. Kuis Interaktif yaitu Aplikasi yang berisi kuis atau tes interaktif mengenai pengetahuan tentang Pancasila, sejarah Indonesia, serta penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Selain memberi hiburan, kuis ini juga mendidik generasi muda tentang pentingnya memahami dasar negara mereka.
 3. Platform Pembelajaran Online yaitu Mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam platform pendidikan online yang banyak digunakan saat ini, seperti membuat modul belajar atau kursus online yang mengajarkan Pancasila sebagai dasar negara dan panduan hidup bangsa.
4. Penegakan Hukum dan Kebijakan Publik
  Untuk menjaga eksistensi Pancasila, peran pemerintah dalam penegakan hukum sangatlah penting, pemerintah harus tegas dalam menindak ancaman terhadap nilai-nilai bangsa. Penegakan hukum yang kuat terhadap pelaku ujaran kebencian, penyebaran hoaks, dan radikalisme harus menjadi prioritas untuk menjaga persatuan bangsa.
Penegakan Terhadap Ujaran Kebencian dan Hoaks
  Dalam era digital, penyebaran hoaks dan ujaran kebencian melalui media sosial dan platform lainnya telah menjadi masalah besar. Hal ini tidak hanya merusak suasana kondusif dalam masyarakat, tetapi juga dapat menumbuhkan kebencian antar kelompok yang berpotensi merusak keutuhan bangsa. Oleh karena itu, penegakan hukum yang lebih tegas terhadap tindakan ini sangat diperlukan.
 1. Pencegahan Penyebaran Hoaksyaitu Pemerintah harus bekerja sama dengan platform media sosial untuk mencegah penyebaran informasi yang salah dan berbahaya. Ini bisa dilakukan dengan melakukan verifikasi informasi yang beredar dan memberikan edukasi kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menerima dan menyebarkan informasi.