Melibatkan konsentrasi akal dalam menelaah segala sesautu diperlukan, sepanjang itu dapat memberi kebaikan bagi diri kita, kesejahteraan kitan dan orang lain.
Artinya kemajuan peradaban bukan sesuatu yang tertolak, melainkan perlu pengarahan yang kiranya dapat memberi manfaat bagi diri dan banyak orang orang. Yang pastinya sejalan dengan rel-rel agama Islam.
Jalan Islam selalu damai harusnya, segala hal yang terjadi di dunia, sepanjang tidak merusak Islam sendiri, haruslah dapat diterima.
Islam adalah agama yang mudah dan tidak bertujuan menyulitkan manusia.
"Dan dia sekali-sekali tidak menjadikan untuk kamu dalam agama satu kesempitan" Q.S 22 : 78
"Allah menghendaki bagi kamu kemudahan dan dia tidak menghendaki kamu kesulitan," Q.S 2: 185
Allah selaku pemilik alam semesta tak memberi kesulitan dan kesusahan bagi setiap manusia. Rasanya kita perlu menyadari itu sebagai manusia yang fana dengan kebenaran yang tidak mutlak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H