2. Usahakan untuk Tidak Memberikan Kode OTP kepada Siapapun
Pernahkah Anda mendapat pesan kode OTP dari aplikasi dan seseorang mencoba meminta kode OTP? Perhatikan mode ini! Silakan dan tolak dan jangan pernah memberikan kode OTP kepada siapa pun.
Karena sangat mungkin diketahui bahwa orang tersebut mencoba untuk masuk ke akun kami dan segera mengambil alih kendali atas catatan tersebut. Coba saja kami sebagai pemilik rekaman yang menyadari kode OTP. Kita juga perlu merusak fitur pengiriman panggilan dan mengaktifkan dua validasi variabel pada ponsel atau aplikasi yang kita gunakan.
3. Perkuat Kata Sandi
Mungkin ini sangat kecil. Mencoba menggunakan kunci rahasia yang sulit diketahui orang lain dan tidak menggunakan kata-kata yang terkenal. Sandi juga dapat diperkuat dengan menggunakan tip, misalnya minimal delapan karakter yang terdiri dari huruf dan angka serta menggunakan huruf kapital dan huruf kecil.
4. Waspada dalam Keadaan Apapun
Sangat penting dan penting untuk memiliki sikap waspada. Cobalah untuk tidak percaya diri secara efektif pada iklan, panggilan telepon, atau situs yang secara luas diajarkan di web. Kita harus tahu terlepas dari apakah sumbernya solid. Jika kita agak ceroboh, itu akan memberi kita masalah dan dapat melukai diri kita sendiri.
Dengan demikian, dengan memahami kejahatan digital, masyarakat mengambil peran penting dalam upaya untuk memberantas kejahatan digital, mengingat pelaku kejahatan digital tersebar luas terutama saat ini yang membantu berbagai kegiatan melalui web atau media online, karena individu tidak 'tidak tahu apa yang sebenarnya mereka lakukan sampai mereka ditipu. , catatan mereka diretas dan berbagai kemalangan.
Pelanggaran digital ini unik dalam kaitannya dengan pelanggaran normal lainnya, jadi Anda harus berhati-hati dengan kasus pelanggaran digital. Pelanggaran digital dapat diselesaikan tanpa melihat batas teritorial dan tidak memerlukan kolaborasi langsung antara pelaku dan korban pelanggaran. Karena gagasan Internet di seluruh dunia, semua negara yang terlibat dengan latihan Internet kemungkinan besar akan terpengaruh oleh peningkatan kesalahan digital ini.
Apalagi di tengah pandemi ini, individu seolah dikejutkan oleh sesuatu (yang semuanya serba komputerisasi) sehingga kurang siap. Untuk itu, kita secara keseluruhan harus tetap waspada dalam melakukan segala hal, tidak sulit untuk berbagi informasi individu, tidak memberikan kode OTP, menjauhi korespondensi di luar panggung, dan tetap berhati-hati untuk melacak sumber yang benar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H