Apakah Jamu Bisa Menyehatkan Psikis?

Bagi yang senang dengan produk tradisional ini mungkin tidak perlu diragukan lagi bahwa mereka benar mengetahui khasiat dan manfaat bagi kesehatan lahir dan batinnya. Loh kok sampai ke batin?

Tentu saja. Produk rimpang dan bahan dapur lainnya bukan hanya diperlukan bagi kesehatan fisik tetapi juga psikisnya, mengapa demikian?

Ada beberapa teman sembuh dari penyakitnya dengan mengonsumsi jamu olahannya sendiri, karena menurutnya ketika itu ia mengonsumsi obat-obatan kimia, membuatnya tidak tahan dengan reaksi obat tersebut dan akhirnya ia mencoba ramuan tradisional yang dianjurkan oleh seorang dokter yang beralih ke produk tradisional, dr. Zaidul Akbar.

Baca juga: Apa yang Membuat Manusia Terlihat Lebih Muda dari Usia yang Sebenarnya?

Dan efeknya luar biasa, ia telah sembuh dari penyakitnya yang didiagnosa tidak akan sembuh. Sekarang ia telah sehat kembali dan mulai beraktifitas seperti biasa.

Lalu bila ada orang yang tidak menyukai produk rimpang dan sejenisnya itu bagaimana agar ia menyukainya? Apa saja manfaatnya bagi kesehatan fisik dan psikisnya? Penyakit apa saja yang bisa disembuhkan oleh rimpang tersebut dan benarkah rimpang bisa dijadikan obat alternatif yang aman bagi organ tubuh?

Berikut penjelasannya:

Menyukai Produk Tradisional

Tak kenal maka tak sayang, begitu pula dengan produk tradisional yang akan dikonsumsi harus dikenali terlebih dahulu, dari bahan serta manfaatnya. Seperti bahan kunyit yang rasanya tentu tidak nyaman di lidah tetapi ketika ia diolah bersama dengan madu atau gula aren, tentu rasanya menjadi lebih enak dan khasiatnya adalah membantu mengatasi radang, sebagai anti aging, mengobati luka dalam, dan lain-lain.

Produk rimpang dan bahan dapur yang sering kita gunakan untuk memasak memiliki banyak khasiat bagi yang mengonsumsinya, asalkan rutin dengan campuran bahan yang benar. Jamu dikonsumsi sesuai dengan kebutuhan, apakah untuk mengobati atau hanya untuk perawatan saja dan melalui ini mau tidak mau kita akan suka dengan sendirinya karena kita mengatahui manfaatnya bagi tubuh. Dan tentunya kita juga menghindari efek sampingnya.

Manfaat Jamu Bagi Kesehatan Fisik dan Psikis

bagi saya sendiri, rimpang-rimpangan atau bahan dapur lainnya sangat membantu kesehatan fisik dan juga psikis.

Contohnya, saat kita merasa tidak nyaman dengan lambung, kemudian minum obat maag dan nyeri hilang, namun hanya sesaat. Lalu saat maag yang sedang kambuh dan perih diberikan ramuan kunyit dan madu secara rutin setiap hari, maka sakit maag menjadi hilang dan tidak kambuh lagi asalkan dibantu dengan hal yang tidak memicunya kembali menjadi luka atau nyeri yaitu sering mengonsumsi yang tidak bersahabat dengan lambung seperti makanan sangat pedas, soda, kafein, santan, ketan dan lainnya.

Saya sendiri telah sembuh dari sakit maag menahun hanya dengan mengonsumsi ramuan kunyit dan madu setiap hari selama 30 hari. Alhamdulillah hingga sekarang maag saya tidak pernah kambuh lagi dan tentunya juga mengelola stress, menjaga pantangan yang tidak ditoleransi oleh tubuh kita sendiri.

Demikian manfaat kunyit yang saya rasakan dan bukan hanya untuk sakit maag saja tetapi bisa juga menyembuhkan radang tenggorokan ketika saya atau anak saya sedang batuk radang.

Tidak selalu obat kimia yang bisa menyembuhkan, bahan rimpang juga demikian. Produk tradisional ataupun obat kimia bisa berdampak negatif kepada organ tubuh bila tidak disesuaikan dengan kebutuhan dan mengonsumsi dalam jangka waktu yang sangat lama. Namun efek negatif tidak sebesar ketika mengonsumsi obat kimia.

Bagaimana dengan psikis, benarkan mengonsumsi jamu ada pengaruhnya bagi psikis kita?

Tentu saja ada. Ketika seseorang mengonsumsi obat-obatan yang berhubungan dengan paru-paru dan jantung, maka efek samping dari obat-obatan tersebut adalah jantung berdebar, tremor, kulit kering dan lainnya. Ada produk tradisional yang bisa membantu agar jantung lebih tenang dan tidak mengalami tremor yaitu daun pandan, jahe dan gula aren.

Ketika kita meminimalisir efek samping obat kimia dengan produk tradisional yang saya sebutkan di atas maka tentunya kita akan menjadi lebih tenang, bisa tidur dengan nyenyak, nafsu makan kembali datang dan kenyamanan lainnya.

Secara psikis lebih terjaga, tidak mudah diserang panik, mudah bersosialisasi dan lain sebagainya. Tenang secara kebutuhan fisik dan berakibat positif kepada kesehatan psikis, asalkan tidak diberi asupan informasi yang membuat jantung menjadi berdebar.

Penyakit yang Bisa Disembuhkan dengan Produk Tradisional 

Banyak produk tradisional yang bisa menyembuhkan penyakit berat yang diderita manusia. Persoalannya, apakah kita konsisten mengonsumsinya dalam jangka waktu yang lumayan lama seperti satu hingga tiga bulan ke depan?

Memang pengobatan dengan produk tradisional tidak secepat obat kimia yang memaksa organ lainnya untuk melemah agar obat menjadi efektif. Obat herbal lebih dulu membersihkan racun yang ada baru menembus dan memperbaiki organ yang akan dituju.

Seperti yang saya tulis di atas, bahwa sakit maag tidak ada obatnya melalui obat kimia tetapi obat tradisional mampu meredakannya hingga pada titik nol alias tidak pernah kambuh lagi. Lagi-lagi Kembali pada bagaimana kita menjaga dan menyayangi organ tubuh kita sendiri, ataukah kita akan terus menyiksa tubuh kita dengan bahan-bahan kimia dan makanan yang tidak bersahabat dengannya.

Untuk mengatasi penyakit paru akibat polusi, asap rokok dan debu atau radang paru dengan rutin mengonsumsi ramuan daun mint, kunyit, jeruk nipis dan madu diolah menjadi satu.

Resep seperti ini bisa kita dapatkan dari buku dr. zaidul akbar dan saya merasakan manfaat dari beberapa resep yang ada pada buku tersebut. Asalkan jangan lupa minum air putih yang cukup untuk membersihkan ginjal dari bahan yang dikonsumsi.

Orang yang rutin mengonsumsi jamu juga terlihat lebih sehat dan lebih muda dari usianya. Bisa juga dikonsumsi oleh pria sebagai pendamping obat kimia sesuai dengan anjuran dokternya masing-masing. Ramuan tradisional banyak sekali manfaatnya bagi tubuh. Jahe bisa meredakan rasa mual, menurunkan gula darah, menyembuhkan infeksi dan menurunkan kolestrol.

Rutin mengonsumsi jahe saja bisa membantu menurunkan tensi darah karena menurunkan kolesterol, mencairkan darah yang mengental dan menurunkan gula darah penyebab diabetes dan rapuhnya pembuluh darah yang bisa mengakibatkan stroke. Ketika gula darah, kolestrol, asam urat dan lainnya ada dalam batas yang normal tentunya kita merasa sehat dan psikis menjadi mudah tenang, tidak mudah terpengaruh dengan keadaan di sekitar kita. Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.