Siapa yang pernah mengalami gatal-gatal pada kulit, seperti alergi merah pada kulit dan semakin digaruk semakin gatal dan bengkaknya melebar lama kelamaan panas. Rasa gatal yang sangat itu membuat tidak nyaman melakukan aktifitas apapun. Dan tidak ada ada obatnya.
Urtikaria atau sering disebut dengan kaligata adalah kondisi kelainan kulit berupa reaksi vaskuler terhadap bermacam-macam sebab. Kaligata ini pada umumnya merupakan reaksi alergi terhadap alergen tertentu, tapi pada kondisi lain tidak diketahui penyebabnya secara signifikan. Sejumlah faktor imunologi terlibat dalam pathogenesis terjadinya kaligata.
saya pernah mengalaminya dan hilang timbul. Berawal ketika saya sekolah menengah, di bagian tangan saya gatal yang luar biasa, lalu ibu saya memberi air kelapa muda dicampur gula merah sedikit. Ketika 10 menit saya minum, rasa gatal tersebut mulai hilang dan tidak muncul lagi.
Datang lagi rasa gatal itu ketika usia saya mulai dewasa dan sudah bekerja. Saya tidak mengetahui apa penyebab pastinya ketika itu, tiba-tiba rasa gatal itu menyerang hingga ke kepala, sangat luar biasa dan hampir putus asa. Saya kedokter kulit lalu diberi obat, namun tidak langsung hilang. Dokter menganjurkan jangan makan lalapan, saya ikuti lalu hilang dan lalapan bukanlah penyebabnya, sepertinya saya memiliki kemarahan kepada sesuatu atau keinginan yang sangat kuat hingga membuat saya menjadi stress.
Saya mulai mencari tahu dan membandingkan pola hidup saya yang dulu dan sekarang. Karena kaligata ini tidak ada obatnya hanya pencegahan saja dan obat hanya bersifat sementara dan tidak menyembuhkan. Ada beberapa pola hidup yang berubah, sehingga kaligata itu tidak muncul lagi.
Imunitas dan Pikiran Yang Tenang
Apa hubungannya kekebalan tubuh dengan pikiran yang tenang?, sangat berkaitan. Pada saat kita berpikir yang berlebihan hingga menimbulkan stress, tubuh mengalami reaksi dan mengeluarkan hormon kortisol berlebih sering disebut hormon stress dari kelenjar adrenal. Kortisol ini jalan pada peredaran darah dan meracuni darah, sehingga menurunkan imunitas tubuh.
Imunitas tubuh menurun membuat zat pathogen mudah masuk kedalam karena tubuh tidak memiliki perlindungan yang kuat. Kortisol tersebut jalan keseluruh tubuh memberikan sensasi gatal dan menimbulkan bengkak pada permukaan kulit. Semakin stress dengan rasa gatal semakin gatal dan banyak.
Kelenjar adenal (anak ginjal) terletak diatas ginjal dan diatur oleh kelenjar lain, salah satunya kelenjar pituitary di otak. Kelenjar adrenal memproduksi 3 jenis hormon yaitu aldosterone yang mengatur elektrolit tubuh dan tekanan darah, kortisol yang mengontrol gula darah dan metabolisme, gonakortikoid yang mengatur hormon seks.
Ketika kelenjar adrenal bekerjasama dengan kelenjar pituitary, tubuh menghasilkan semangat yaitu emosi positif, namun ketika mereka tidak bekerjasama hanya kelenjar adrenal saja yang aktif secara berlebih, maka tubuh menghasilkan emosi negatif. Kelenjar adrenal berhubungan dengan ambisi, kemarahan, kebencian, dan pikiran negatif lainnya, sedangkan pituitary berhubungan dengan kebahagiaan dan keikhlasan.
Kelenjar pituitary terproduksi ketika manusia berpikir positif, mencerna banyak hal selalu dari hal yang positif, meningkatkan kekebalan tubuh dan bebas penyakit. Pada saat kita mencerna informasi dari sisi negatif terlebih dahulu yang terproduksi adalah hormon stress. Dapat menimbulkan peningkatan cara kerja pada hormon adrenal.
Air PutihÂ
Seperti kita ketahui bersama bahwa air putih sangat menyehatkan seluruh anggota tubuh dan melancarkan fungsi organ tubuh dengan baik. Pada saat darah dialiri oleh hormon kortisol yang sangat berlebihan, air putih berperan membersihkan kadar berlebih itu dari darah dan pembuluh darah. Mengangkut zat racun dari dalam darah keluar dari tubuh melalui urin.
Minum air putih yang cukup setiap hari sangat membantu segalanya yang berhubungan dengan darah dan organ tubuh. Minum air putih sesuai berat badan dikalikan 30ml atau sesuai aktifitas. Kekurangan air putih membuat darah dipenuhi racun kortisol menimbulkan rasa gatal tersebut.
Olahraga dengan Hati yang bahagia
Mengapa olahraga dengan hati yang bahagia?, ini juga menentukan. Karena lagi-lagi bila olahraga karena terpaksa hanya sekedar menurunkan berat badan atau hal terpaksa lainnya. Tubuh bukannya mengeluarkan hormon bahagia malah yang terjadi sebaliknya tubuh akan stress.
Olahraga sendiri saja sudah memancing kelenjar adrenal di lain sisi kelenjar pituitary terpancing mengeluarkan hormon bahagia, namun bila olahraganya terpaksa yang ada tubuh mudah lelah dan tidak menghasilkan apa-apa. Selalu melibatkan hati bahagia baik sekali untuk kesehatan otak (kelenjar pituitary) dan organ tubuh (kelenjar adrenal).
Melakukan Aktifitas Yang Memancing Kebahagiaan
Karena kaligata merupakan penyakit psikosomatis, maka lakukan kegiatan sesering mungkin yang membuat hormon bahagia terus terproduksi. Dengan menghindari hal yang tidak baik menggantikannya dengan hal yang lebih bermanfaat tentunya mampu menciptakan kebahagiaan tersendiri. Mulai mencegah otak untuk memproses informasi dengan baik.
Bagaimana dengan anak-anak yang mengalami kaligata ini?. Tentunya sama. mereka mengalami beban pikiran yang terus berputar dikepalanya dan tidak mampu merubah pikiran negatif menjadi positif. Solusi air kelapa muda itu juga baik untuk mengeluarkan racun dari dalam darah anak dan memperbaiki elektrolitnya.
Kaligata adalah penyakit psikosomatis yang tidak ada obatnya, obatnya hanyalah diri sendiri. Ketika kita mampu mengendalikan emosi negatif yang ada dalam pikiran kita, daya tahan tubuh meningkat dan tubuh akan menetralisir zat pathogen tersebut dengan sendirinya. kelenjar pituitary tidak terhalang memproduksi hormon bahagia dan kelenjar adrenal tidak terlalu ekstra memproduksi hormon stress.
Ternyata tidak sulit menyembuhkan kaligata ini dan dapat menjadi kesembuhan permanen ketika manusia mampu mengendalikan dirinya yang menyangkut pikiran dan perasaannya. Tubuh tidak lagi teracuni oleh pikiran. Mencukupi tubuh dengan air putih dan rasa bahagia sangat penting untuk kesehatan.
Musuh kaligata adalah pola pikir dan perasaan yang dikendalikan dengan baik. Sering pula kita dengar kalimat "jaga energi bahagia" itu bukan kalimat klise tapi benar adanya. Menjaga energi bahagia dengan berpikir positif, melakukan aktifitas yang positif akan menimbulkan rasa bahagia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H