Untuk mencapai keseimbangan, penting bagi MUI dan komunitas agama lainnya untuk terus mengedepankan dialog dan mencari cara-cara kreatif dalam mempromosikan toleransi tanpa harus mengorbankan prinsip-prinsip teologis yang mendasar. Dengan demikian, kita dapat merawat keutuhan iman sekaligus membangun masyarakat yang harmonis dan inklusif.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!