"Kamu nuntut hal yang itu sebenarnya kewajibanmu, mas. Memberi makan itu kewajibanmu. Lalu kenapa aku yang kamu salahkan? Toh aku tak kamu kasih apa-apa juga diam kan?", serang wanitaku itu.
Ya, saat ini aku memang berjuang mempertahankan wanita ini. Wanita yang ku harapkan menemaniku hingga akhir.Â
Wanitaku ini kini benar-benar ingin berpisah denganku.Â
"Kamu menyadari semuanya ketika sudah mau berakhir, mas..", ujarnya.
Branjang, 13 Juni 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!