Mohon tunggu...
Zahra AssyifaAriani
Zahra AssyifaAriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Pendidikan Indonesia

.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

P2MB UPI 2023 Desa Cikole Lembang: Meningkatkan Mutu Gizi Anak dan Mendorong Kewirausahaan Berbasis Pemanfaatan Pangan Lokal Kabocha

27 November 2023   21:43 Diperbarui: 27 November 2023   22:07 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi mahasiswa, Program Pemberdayaan Masyarakat Keberlanjutan (P2MB) dijadikan sebagai momentum untuk berkontribusi kepada masyarakat. Karena saat itulah mahasiswa dapat mengimplementasikan teori yang sudah dipelajari di kampus dalam kehidupan masyarakat nyata. Dengan terlibat dalam kegiatan P2MB ini maka mahasiswa dilatih untuk meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab sosial dalam berbagai permasalahan yang terjadi di masyarakat dan belajar mencari solusi sesuai dengan bidang studi yang diambil. Selain itu, dengan adanya P2MB dapat memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk membentuk karakter kepemimpinan, mengasah keterampilan sosial, berkomunikasi dengan berbagai lapisan masyarakat dan membantu memperluas jaringan kerjasama yang bermanfaat.

Kami mahasiswa kelompok 01 jurusan Manajemen Industri Katering Universitas Pendidikan Indonesia. Bersama Ibu Dr. Woro Priatini, S.Pd., M. Si. sebagai Dosen Pembimbing Lapangan kami melaksanakan kegiatan P2MB selama 68 hari, yang berlangsung dari tanggal 1 September 2023 hingga 7 November 2023 di Desa Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Pada artikel berita ini akan berisikan informasi mengenai beberapa Kegiatan P2MB UPI dengan tema Eksplorasi Desa Cikole : Meningkatkan Mutu Gizi Anak Dan Mendorong Kewirausahaan Berbasis Pemanfaatan Pangan Lokal. Program ini melibatkan kegiatan seperti pendidikan, pelatihan keterampilan, pengembangan ekonomi lokal, dan upaya pelestarian lingkungan.

Desa Cikole sendiri memiliki potensi wisata alam yang sangat besar, terutama dalam sektor pertanian. Maka dalam hal ini Desa Cikole memiliki beberapa keunggulan dalam bahan pangan lokal yang diantaranya yaitu tomat, sawi, dan kabocha (labu kuning). Namun, hasil pertanian tersebut masih belum diolah secara optimal. Dengan memanfaatkan bahan lokal, masyarakat Desa Cikole dapat menciptakan produk-produk olahan yang memiliki nilai jual sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan baru dan dapat menaikkan pendapatan masyarakat Desa Cikole.

Perkebunan Desa Cikole Lembang, Sumber Foto Milik Pribadi
Perkebunan Desa Cikole Lembang, Sumber Foto Milik Pribadi

Oleh karena itu, diperlukannya upaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Cikole dengan salah satu caranya yaitu melalui kegiatan P2MB. Kegiatan ini dirancang untuk memberikan bantuan dan pendampingan kepada masyarakat Desa Cikole dalam mengembangkan potensi yang dimilikinya melalui kegiatan penyuluhan MPASI guna meningkatkan mutu gizi anak-anak di Desa Cikole dan pendampingan kewirausahaan dengan membuat produk yang memanfaatkan bahan baku lokal yaitu kobucha (labu kuning) yang dimanfaatkan menjadi inovasi baru yaitu Zuppa Cream Soup Kabocha yang memiliki nilai jual sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat Desa Cikole.

Kabocha itu sendiri merupakan jenis labu kuning yang berasal dari Jepang sehingga disebut juga sebagai ‘labu Jepang’. Buah ini kerap dijadikan makanan pendamping ASI (MPASI) dikarenakan memiliki rasa yang manis dan teskturnya lembut. Warna dari kabocha ini adalah kombinasi antara kuning dan oranye. Kabocha dapat dikatakan sebagai ikon atau ciri khas dari Desa Cikole Lembang. Kabocha ini sangat mudah didapatkan jika kalian berkunjung ke daerah Cikole Lembang loh.

Labu Kabocha, Sumber Foto Milik Pribadi
Labu Kabocha, Sumber Foto Milik Pribadi

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan di Desa Cikole, Kabupaten Bandung Barat memiliki dua program kerja utama, yaitu Penyuluhan dan live cooking mengenai pemanfaatan kabocha lokal untuk kewiurausahaan “Inovasi Bisnis Berbasis Kabocha : Peningkatan Keterampilan dan Peluang Usaha Bagi Masyarakat” dan Penyuluhan dan live cooking class pemanfaatan kabocha lokal untuk MPASI “Kabocha Sebagai MPASI : Optimalisasi Nutrisi Anak Melalui Pengolahan Kabocha sebagai Makanan Pendamping ASI (MPASI).”

1. Penyuluhan Mengenai Pemanfaatan Kabocha Lokal Untuk Kewiurausahaan

Tema dalam kegiatan ini adalah “Inovasi Bisnis Berbasis Kabocha : Peningkatan Keterampilan dan Peluang Usaha Bagi Masyarakat.” Kegiatan penyuluhan ini membahas ide usaha dengan memanfaatkan bahan pangan lokal kabocha untuk dijadikan inovasi bisnis, serta untuk meningkatkan keterampilan dalam mengolah kabocha menjadi Zuppa Cream Soup Kabocha sebagai peluang usaha yang diikuti oleh siswa siswi kelas XII Mts Nurul Huda Desa Cikole.

Adapun rangkaian kegiatan pertama yang dilaksanakan pada Selasa, 31 Oktober 2023  berupa pelatihan pengelolaan digital marketing dengan pematerian mengenai inovasi bisnis dari bahan pangan lokal, bisnis model canva, desain pemasaran dan perhitungan food cost.

Pematerian Business Model Canva, Sumber Foto Milik Pribadi
Pematerian Business Model Canva, Sumber Foto Milik Pribadi

Pematerian Design Pemasaran, Sumber Foto Milik Pribadi
Pematerian Design Pemasaran, Sumber Foto Milik Pribadi

Pematerian Food Cost, Sumber Foto Milik Pribadi
Pematerian Food Cost, Sumber Foto Milik Pribadi

Untuk rangkaian kegiatan kedua dilaksanakan pada Selasa, 7 November 2023 berupa live cooking class membuat Zuppa Cream Soup Kabocha bersama para siswa siswi kelas XII.

Cooking Class, Sumber Foto Milik Pribadi
Cooking Class, Sumber Foto Milik Pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun