Berdasarkan beberapa kisah di atas, tentu kita dapat menarik kesimpulan bahwa setiap perempuan muslimah berperan penting dalam menegakkan diin Islam dan peradabannya. Akan tetapi, jika kita bandingkan keadaan para muslimah di zaman sekarang dengan para muslimah terdahulu, sungguh sangat jauh berbeda. Para muslimah di zaman sekarang semakin banyak yang menjauh dari Islam. Bahkan, banyak pula yang menjadikan Islam sekedar pelengkap kolom agama di KTP. Banyak yang berhijab, berhijrah dan mengaji hanya sekadar mengikuti tren, yang ketika tren itu hilang hilanglah pula hal-hal tersebut. Allahul musta'aan..
Wahai para muslimah, anak-anak yang akan lahir dari rahim-rahimmu berhak mendapatkan seorang ibu yang hebat. Para laki-laki yang telah tertulis di lauhil mahfudz untuk menjadi jodohmu berhak untuk mendapatkan istri yang hebat. Tidak malukah kita, berdo'a kepada Allah agar diberi keturunan dan suami yang sholeh, sedang kita tidak memantaskan diri??
Wahai para muslimah, perlu kita ingat bahwa Islam akan selalu menang dan tegak dengan atau tanpa kita, akan tetapi yang menjadi pertanyaan maukah kita ikut andil di dalamnya dan menjadi salah satu tonggaknya? Sumbangsih apakah yang telah kita berikan untuk menolong agama ini? amalan terbaik apakah yang kita persembahkan selama kita hidup? Oleh karena itu, mari kita memberikan pengorbanan terbaik untuk Islam dan menjadi salah satu tonggak peradaban ini. Berjuang dan berkorbanlah di jalan Allah wahai para muslimah!! Allahu Akbar!!!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H