"Bibi juga tidak tau nak,udah jangan mikirrin orang tua mu yah sayang"(jawab bibi)
"Bibi jahat,tidak mau menceritakan jujur kepada lisna"(ucap lisna yang marah)
Bibi pergi dari kamar lisna,lisna tetap mencari tahu keberadaan orang tuanya..tidak lama kemudian hp lisna bunyi.
"Kring...kring...kring,pesan whatsapp dari dira"
Pesan
"Lisna kamu ingin tau keberadaan orang tua kamu ga?"(pesan dari dira)
"Pengen tau banget,kasih tau dong pliss"(lisna memohon kepada dira lewat whatsapp
"Saya kasih tau asal ada satu syarat"(jawaban dari dira)
"Syaratnya apa dir"(jawab lisna)
"Syaratnya bibi kamu jangan salah kan aku,bahwa aku sering bawa kamu ketaman"(pesan dari dira)
"Iya baik"(jawab lisna)
Keesokkan harinya lisna dan dira janjian di taman biasa.
"Hai dir"
"Hai,ko lama sih lis,aku dari tadi nunggu kamu disini"
"Iya maaf,tadi bibi ku menjemputku,jadi aku bikin alessan buat kerja kelompok"
"Oh tadi ada bibi kamu"
"Iya dir"
Beberapa menit kemudian dira menceritakan dimana keberadaan orang tua lisna.
"Dir kapan kamu mau menceritakannya sih"
"Coba kamu liat tuh rumah disebelah sanah"
"Kenapa dengan rumah itu"
"Itu adalah rumah orang tua kamu"
"Yang bener dir?"
"Kamu tidak percaya"
Lisna kebingungan dengan tuduhhan dira bahwa itu rumah orang tuanya.
"Nah aku suka sering bawa kamu kesini,tadinya aku mau ngasih tau keberadaan orang tua mu,tapi kamu suka banyak ngeluh kalau aku ngajak kamu ke sini"
"Iya iya aku minta maaf"
Akhirnya lisna berterima kasih kepada dira sudah mau ngasih tau keneradaan orang tuanya.