“Rekaman yang bebasin aku sama Fina.”
“Oh itu… Kamu yang pinter, masukin cairan itu, ke cangkir Rina tanpa Fina tahu,” Panji tersenyum menatap Siska.
“Ya paling enggak, kebiasaan Rina bawa gula cair, bisa bikin orang-orang mikir, kalau dia bunuh diri,” Kata Panji mengecup bibir Siska.
“I Love You, Beib,” Kata Siska menggoda.
---
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!