3. Pengobatan preventif yang diartikan sebagai tindakan perawatan terhadap penyakit in aktif dengan pemberian pengobatan INH sebagai pencegahan
4. Pemberian vaksinasi BCG yang diberikan kepada bayi dengan perlindungan bagi ibunya dan keluarganya.
5. Memberantas penyakit TBC pada pemeran air susu, tulang potong sapu dan pasteurisasi air susu sapi
6. Tindakan mencegah bahaya penyakit paru-paru kronis karena menghirup uda ya yang tercemar debu bagi para pekerja tambang, pekerja semen dan sebagainya.
7. Pemeriksaan bakteriologis dahak pada seseorang dengan gejala TBC paru-paru
8. Pemeriksaan screening dengan tes tuberkulin pada kelompok berisiko, petugas di rumah sakit, petugas atau guru di sekolah dan petugas foto rontgen
9. Pemeriksaan foto rontgen pada orang orang yang positif dari hasil tes tuberkulin
Pertanyaan seputar TBC
Apakah setiap orang yang mengalami batuk berdarah berarti menderita TBC?
Batuk berdarah tidak selalu menandakan TBC karena batuk berdarah dapat disebabkan oleh berbagai macam sebab. Misalnya karena penyakit paru-paru lainnya, adanya perdarahan di daerah hidung bagian belakang yang tertelan dan pada saat batuk keluar dari mulut, atau karena anak batu terlalu keras sehingga menyebabkan lukanya saluran pernapasan sehingga mengeluarkan darah
TBC menular melalui media apa saja?
Pada umumnya TBC menular melalui percikan dahak penderita yang keluar saat batuk (beberapa ahli mengatakan bahwa air ludah juga bisa menjadi media perantara), melalui debu dan alat makn/minum yang mengandung kuman TBC.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H