Mohon tunggu...
Zuhdy Tafqihan
Zuhdy Tafqihan Mohon Tunggu... Tukang Cerita -

I was born in Ponorogo East Java, love blogging and friendship..\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Andai Aku Presiden RI Episode 58 – “Baskom Waktu”

8 Februari 2010   00:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:02 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Aduuh.. Ganti aja sama makanan apa saja. Apel boleh.. di meja.."

Tatik yang sedang memakai baju seragam menjerit.

"Apaaa??? Itu apelku.. masak mau dikasih kelinci.. Jangan!! Nggak boleh!!"

Dan tiba-tiba terdengar suara bel dari depan.

"Heh.. itu mobil jemputan sudah datang.. ayo lekas Titook.. jangan ngurusi kelinci melulu.. Ayo Tatiikk.. lekas siapkan bukumu.."

Kulihat Natalia menuju ke belakang. Celingak celinguk.

"Eh.. anak-anak tadi belum sarapan, ya pi..?"

"Ya belum.."

"Titook.. Tatiik.. ini bawa roti buat sarapan.. dimakan di mobil ya.."

Padahal, aku sudah melihat Titok dan Tatik sudah pergi dengan mobil jemputan sekolahnya.

"Apa?? Sudah berangkat??"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun