Keluarga adalah tempat kita dibentuk sebagai manusia.
Setiap keluarga adalah batu bata dalam membangun masyarakat. (Paus Fransiskus)Â
Amazing July!
Lagi-lagi bulan Juli menghadirkan sesuatu yang istimewa buatku. Setelah kejutan dari Kompasiana, hadir kejutan yang tak kalah istimewa di hari-hari terakhir menjelang Juli berlalu.Â
Andaikata bisa, biar Juli menambah harinya dan menambahkan pula berkat-berkatnya yang istimewa bagiku. Ah, menghayal boleh kan ya...
Berawal dari sharing info lomba oleh seorang sahabat, aku mengetahui bahwa Majalah Rohani & Utusan mengadakan sayembara menulis "Surat untuk Paus Fransiskus" yang menjadi ajang bagi para religius, umat Katolik, maupun sahabat lintas iman.
Tak pernah kusangka jika rangkaian kata hati yang tersurat dalam tulisanku itu menjadi berkah dan hadiah istimewa di bulan Juli ini.
Melalui media sosial Instagram @jesuitinsight dan @majalah_utusan berita gembira itu kuterima tepat di waktu pengumuman yang telah dijadwalkan. Sehari setelahnya pihak panitia juga memberi berita melalui media Whatsapp.
Masuk 8 Besar
Lomba ini terbagi dalam 7 kategori :
- Kategori A-D merupakan kategori peserta yang masuk dalam kalangan imam (pastor), bruder, suster, frater (calon imam diosesan/tarekat-kongregasi).
- Kategori E untuk kalangan "Awam OMK" (orang muda Katolik) yang belum menikah.Â
- Kategori F, untuk "Awam Dewasa" yang merupakan umat Katolik berusia 35 tahun ke atas dan sudah menikah
- Kategori G, merupakan kategori "Lintas Iman" yang merupakan kalangan non-Katolik.
Puji syukur kepada Tuhan, dalam sayembara ini aku yang termasuk dalam kategori F, masuk dalam 8 besar dan meraih juara Harapan I (Juara 4).
Amazing!Â