Mohon tunggu...
Yayuk Sulistiyowati M.V.
Yayuk Sulistiyowati M.V. Mohon Tunggu... Guru - Pembalap Baru

SOLI DEO GLORIA

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Ketika Prakerin Tak Sesuai Jurusan Justru Berbuah Manis

22 Desember 2023   00:20 Diperbarui: 27 Desember 2023   12:02 932
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rashya sedang menggambar tokoh sepak bola dunia idolanya | Dokumentasi pribadi - 2021

Seni menggambar dan melukis sudah tampak sejak ia masih batita. Kegemaran corat-coretnya tak dapat dibendung, namun masih bisa dikendalikan.

Saat berusia 2,5 tahun si kecil Rashya diam-diam memenuhi tembok kamar omanya dengan coretan gambar kipas angin, mulai yang sebesar semut hingga yang besarnya melebihi badannya yang kecil.

Kami semua terheran-heran menyaksikan ini, karena tak terbayangkan oleh kami anak sekecil itu sanggup memenuhi tembok kamar dengan gambar yang besarnya melebihi badannya sendiri.

Bantal guling dia susun untuk mencapai ruang kosong yang lebih tinggi. Saya takjub sekaligus sedikit ngeri membayangkan kalau dia terjatuh dan terguling hingga ke lantai.

Ketika duduk di bangku sekolah dasar, semua buku tulis penuh dengan gambar di sekeliling lembaran bukunya. Buku gambar dari sekolah juga lebih cepat penuh daripada teman-temannya. Bahkan gambarannya sampai dibeli oleh beberapa temannya di sekolah.

Coretan Nova nama panggilan Rashya kecil ketika opname di RS (saat kelas 5 SD) | Dokumentasi pribadi
Coretan Nova nama panggilan Rashya kecil ketika opname di RS (saat kelas 5 SD) | Dokumentasi pribadi

Setiap bepergian ke mana saja buku gambar dan segala perlengkapannya tak pernah lupa ia bawa. Bahkan ketika harus opname di rumah sakit, waktu luang ia habiskan untuk mencorat-coret kertas.

Pelajaran Berharga Prakerin di Sebuah Studio Galeri

Sebagai peserta didik SMK jurusan Animasi, sudah semestinya jika ia melaksanakan prakerin di sebuah perusahaan animasi. Namun kenyataannya terjadi tidak sesuai dengan harapan. Dia memperoleh tempat prakerin di sebuah studio galeri lukis.

Banyak hal yang dikerjakan tak sesuai dengan jurusan yang ia pilih dan tak sesuai dengan yang diajarkan selama kelas X dan XI. Agak berat, namun harus diselesaikan hingga enam bulan ke depan.

Ia mengeluh ketika setiap hari diminta untuk membuat sketsa gambar. Kegiatan ini bergantian dengan praktIk membuat kanvas untuk melukis.

Pada bulan ketiga, ia diminta untuk menjadi tutor menggambar bagi anak-anak yang berkunjung ke sanggar di sebuah restoran yang bekerja sama dengan studio galeri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun