Gedung bergaya Nieuw Bouwen yang beralamat di Jl. Cerme 16 ini merupakan karya seorang arsitek Belanda tenama Ir. Th. N. Muller.
Sama halnya dengan gedung loji pertama di Klodjen Kidoelstraat, simbol jangka dan mistar siku yang tersemat pada bagian depan atas gedung sudah tidak ada.
Tahun 1962 Presiden Sukarno melarang keberadaan organisasi Freemason membuat kegiatan Freemason berhenti. Kemudian tahun 1964 diambil alih oleh Radio Republik Indonesia (RRI).
Tahun 1993 diambil alih oleh PT. Cakra Nilam Sari yang kemudian mendirikan bangunan tambahan seluas 2000 hektare hingga menjadi Malang Inn.
Tahum 1995 Malang Inn berganti nama menjadi Hotel Graha Cakra karena pemerintah melarang memberi nama bangunan dengan nama asing.
Tahun 2015 namanya berganti menjadi Shalimar Boutique Hotel hingga sekarang.Â
Bong Londo (TPU Nasrani Sukun)
Hollandsch Kerkhof Soekoen (Europeesche Begraafplaats Soekoen te Malang) atau Kompleks Makam Sukun atau dikenal juga dengan Bong Londo merupakan situs budaya Eropa di kota Malang.