Aku terjerembab dalam ruhmu
menggeliat melewati liang berliku
silau, dan sekejap berguling di atas pusarmu
Dekap sesap rasa
merengkuhku erat lenyapkan dahaga
dalam air susumu alirkan cinta
Air matamu terurai deras
menghantarku ke mahligai baru
bersiap menjadi sepertimu
Ibu, engkaulah surgaku
Putiba "Engkaulah Surgaku" mengisahkan seorang perempuan sejak ia melewati rahim ibunya, dibesarkan hingga masuk dalam sebuah mahligai perkawinan dan bersiap menjadi seorang ibu... seperti ibunya. Ibunya seperti neneknya, neneknya seperti nenek buyutnya, dan seterusnya. Oleh karenanya Ibu adalah surga baginya, bahkan mungkin jadi surga kita semua.
Penasaran...
Hehehe, yuk baca bukunya! (Yy)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!