Baca Juga :Â Air Terjun Legomoro, Salah Satu Destinasi yang Wajib Dikunjungi di Banyuwangi
Sebenarnya setiap orang dalam menghadapi masalah juga beragam. Ada yang langsung disambut dengan hangat, lalu dihadapi dengan jiwa yang tenang. Ada pula yang mencari kawan untuk berbagi informasi dan cara mengurangi rasa sakit menghadapi tantangan. Serta ada yang dipendam sendiri, karena takut jika membuat orang lain sakit hati ketika luapan emosi keluar secara serentak.
Memendam rasa itu tidaklah mudah. Banyak faktor yang perlu dijaga dan dipertimbangkan. Adakah efek buruk atau manfaat jika luapan emosi itu keluar. Memikirkan berbagai pertimbangan, juga bisa menambahi beban pikiran.
Biasanya orang yang suka memendam rasa itu memiliki banyak tipe, diantaranya
1. Orang yang tidak punya banyak teman untuk dijadikan sandaran. Bisa karena dulu pernah sakit hati atau dikhianati oleh temannya sendiri. Sehingga masih membekas dan trauma.
2. Orang yang tak suka berbagi masalah dengan orang lain. Istilahnya tidak mau merepotkan orang lain. Meskipun dirinya sendiri merasa jengkel, bosan, dan lelah dengan masalah itu. Prinsipnya ketika belum bisa memberikan manfaat, tidak perlu merepotkan orang lain.
Baca Juga :Â Simulasi Matlab pada GUI 2012
3. Orang yang santai, selalu mencari nasihat dari orang lain. Orang ini terkadang memang ingin memendam rasa, tapi ternyata bisa dikalahkan dengan kebersamaan. Artinya yang awalnya tidak mau cerita, lalu ketemu teman yang mau mendengarkan pilu hidupnya. Tiba-tiba luapan emosi itu keluar dengan perlahan.
Setiap tipe orang berbeda-beda, hanya saja bagaimana sikap seorang teman untuk bisa membantu sahabatnya yang dalam masalah. Cara membantu bukan berarti ikut terjun langsung menghadapi tantangan. Akan tetapi dengan menjadi pendengar yang baik, bisa mengurangi beban masalah sahabatnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H