Tauto memiliki rasa yang sangat khas dan cocok untuk mereka yang menyukai makanan manis, gurih, dan juga pedas.
Makanan ini terdiri dari bihun, tauge, dan potongan kol yang dicampur dalam mangkuk, dan bisa ditambahkan dengan jeroan sapi atau daging ayam, tergantung selera.
Semua bahan tersebut kemudian dicampur dengan bumbu tauco dan rempah-rempah. Rempah-rempah itu terdiri dari serai, kunyit, lengkuas, daun salam, serta merica, yang ditumis dan dihaluskan untuk memberikan warna serta cita rasa yang khas pada kuah kaldu. Saat akan disajikan, kuah kaldu disiramkan lalu ditaburkan daun bawang. Bila tidak menyukai tauco, pengunjung dapat memesan soto tanpa dicampur dengan tauco.
Rasa tauto memiliki perbedaan dengan soto lainnya menurut Abdul, pengelola Soto Tauto Bang Dul. “Penggunaan tauco memberikan rasa kuah yang lebih segar dan sedikit pedas,” ungkap Abdul.
Tauto dapat disajikan dengan nasi atau lontong, dan lebih nikmat lagi saat disantap bersama tahu atau tempe goreng, terutama saat masih panas.
Salam kuliner.
Referensi:
Bromokusumo, A. C. (2013). Peranakan Tionghoa dalam Kuliner Nusantara. Jakarta: Kompas.