Kawasan museum ditata ulang sehingga lansekap kini lebih estetis. Beberapa bagian halaman dipasang paving block. Keberadaan sarana publik juga diperbanyak dan diperbarui. Sudah ada toilet baru dan musholla disana. Tentunya ini demi kenyamanan pengunjung museum kelak.
[caption caption="Lebih estetis"]
Beberapa rencana revitalisasi museum meliputi : gerbang 1 (gerbang utama), gerbang 2 (gerbang pintu geser dan pagar depo), gerbang 3 (akses kereta arah Tuntang), Gerbang 4 (area loading benda museum), gerbang 5 (akses kereta menuju Jambu), pagar keliling kompleks museum Ambarawa, pagar garden wall tanpa kanopi, pagar garden wall dengan kanopi, gate dan pos tiket kendaraan, area parker, bangunan loket, 7 lorong untuk boarding area, RT zona1, peron modern, kereta visual, kereta makan dan kompartemen, kabin penumpang dan peron tempo dulu; 2 plasa : open space dan I Ambarawa; halte choo-choo train; jalur choo-choo  train; pembangunan track display kereta – loko; kanopi track display – loko; workshop depo; area toilte; prservasi gudang, display menara sinyal, display stasiun Cikoya dan Cicayur, depo Choo-choo train dan pemugaran bangunan stasiun.
[caption caption="Melindungi loko koleksi"]
Semoga semua proses berjalan sesuai rencana sehingga tujuan pemugaran untuk preservasi roliing stock bersejarah di Museum Ambarawa, bisa segera dinikmati pengunjung.
Semua foto adalah koleksi pribadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H