Mohon tunggu...
Yusril Izha Mahendra
Yusril Izha Mahendra Mohon Tunggu... Dosen - Mahasiswa Ekonomi Pembangunan

Keberanian Itu Mewabah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Memilih Memiliki Anak atau Tidak adalah Sama

23 Agustus 2021   07:49 Diperbarui: 23 Agustus 2021   07:58 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

(5) penawaran. 

Jumlah anak dalam rumah dalam sebuah rumah tangga tidak hanya ditentukan oleh harga dari seorang anak, tetapi juga kemampuan rumah tangga tersebut untuk melahirkan anak.

Dari teori fertilisasi Neo Klasik Becker dapat kita simpulkan bahwa dalam memutuskan memiliki anak atau tidak dan jumlah anak merupakan sebuah keputusan dengan dasar rasionalitas. 

Ada cukup banyak faktor yang perlu dipertimbangkan. Sehingga dengan dasar tersebut ditambah preferensi masing-masing keputusan untuk memiliki anak atau tidak serta jumlahnya merupakan keputusan pribadi, di mana keputusan tersebut adalah keputusan paling rasional bagi dirinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun