Mohon tunggu...
yusril iza
yusril iza Mohon Tunggu... Lainnya - Volunteer

Belajar dari hal yang sederhana

Selanjutnya

Tutup

Politik

Perjalanan Negara Super Power dalam Sistem Ekonomi Kapitalisme Dilihat dari Perspektif Lenin

24 Maret 2024   22:53 Diperbarui: 25 Maret 2024   06:34 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber Gambar dari https://www.shutterstock.com/
Sumber Gambar dari https://www.shutterstock.com/

Negara Adidaya Sebagai Pemegang Sistem Ekonomi Tertinggi

Negara adidaya sebagai pemegang sistem ekonomi tertinggi merupakan mekanisme dari kapitalisme yang menjadikan Imperialisme, dalam hegemoni kedaulatan ekonomi, politik dari sebuah negara. Negara ini muncul sebagai perkembangan dan kelanjutan langsung dari ciri-ciri fundamental kapitalisme secara umum. Tetapi kapitalisme hanya menjadi negara super power pada tahap perkembangannya yang pasti dan sangat tinggi. Persaingan bebas adalah ciri dasar dari ekonomi ini, dan produksi komoditas secara umum.

Selanjutnya persaingan bebas melakukan monopoli adalah kebalikan dari persaingan bebas, tetapi kita telah melihat yang terakhir diubah menjadi monopoli di depan mata kita, menciptakan industri skala besar dan memaksa keluar industri kecil, menggantikan skala besar dengan industri skala yang lebih besar,dan membawa konsentrasi produksi.

Saat ini, sistem ekonomi kapitalisme melakukan pembentukan perjanjian pasar bebas yang berfungsi sebagai pintu masuk imperialisme masuk ke dalam negara yang ingin dicapai. Saat ini, perjanjian pasar bebas telah berubah ke dalam bentuk kelembagaan secara internasional. Sebagaimana telah disebutkan bahwa Imperialisme akan mengakselerasi ke dalam lembaga yang memang memiliki perikatan secara ekonomi dan keuangan. Biasa lembaga sebagai jembatan bagi negara maju untuk melakukan akselerasi modal, melalui investasi salam pinjaman utang.

Targetan bagi negara maju ini, menyasar kepada negara yang memiliki sumber daya alam atau negara ke tiga. Tidak semua, negara terbelakang ini mengalami kemajuan dalam agenda seperti ini. Justru terjebak dalam intervensi dan hegemoni secara ekonomi politik. Keterpaksaan negara terbelakang akibat dari intervensi kelembagaan ini, membuat sistem pemerintahannya tidak mandiri dan mudah disetir oleh kapitalisme yang sengaja untuk membuat kehancuran bagi negara terbelakang. 

Kehancuran ini, akan merusak tatanan kehidupan masyarakat yang di dalamnya, karena yang terkena dampaknya adalah rakyat secara keseluruhan. Adapun, kelembagaan internasional di Dunia sudah banyak muncul, dalam menawarkan program yang dibungkus pada kapitalisme.

Sumber Referensi

Arrijal Rachman, Ekonomi Negara-Negara Maju Mulai Naik 2024, China Kok Turun!, Cnbc Indonesia, dikutip pada Tanggal 24 Maret2023.

.....Kabar Buruk Dari Eropa: 5 Krisis Bisa Terjadi 2023, Cnbc Indonesia, dikutip pada tanggal 22 Maret 2024.

New Development Bank, Focus Area, dikutip pada tanggal 25 Maret 2024.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun