Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

3 Pilar Membangun Disiplin Karyawan Secara Adil

3 Oktober 2023   05:18 Diperbarui: 3 Oktober 2023   18:10 1129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Misalnya, sebagian besar perusahaan mengeluarkan peringatan atas keterlambatan pertama yang tidak dapat dimaafkan. Namun, untuk pelanggaran keempat, pemecatan adalah hal yang biasa

Pilar-3: Appeals Process. 

Proses Banding. Pilar ketiga ini menunjuk pada tujuan dari proses banding adalah untuk memastikan bahwa pengawas menerapkan disiplin secara adil.

Perusahaan yang sudah mapan dan well-managed menerapak secara konsisten program multi langkah perlakuan adil yang dijamin untuk mendisiplinkan karyawannya tanpa kecuali, sehingga setiap orang merasa diperlakukan adil kendati hal terkecil sekalipun.

Walapun proses banding memang penting namun bukan merupakan obat mujarab dalam menangani penyimpangan kedisiplinan karyawan, seringkali pengusaha dapat mengurangi dampak disiplin yang tidak adil dengan menangkapnya saat mengajukan banding.

Namun, beberapa perilaku pengawasan mungkin tidak mungkin diatasi dalam praktiknya. Misalnya, perilaku yang menyerang identitas pribadi dan/atau status sosial karyawan sulit untuk diperbaiki. Ini penting diingat bahwa hukuman sangat tidak pantas jika tampaknya dimotivasi oleh balas dendam.

Untuk Siapa Disiplin?

Kapan disiplin itu dilakukan dan untuk siapa disiplin diberlakukan?

Ini pertanyaan konyol, tetapi sangat mendasar ketika bicara tentang masalah disiplin kerja karyawan, karena aspek disiplinn menjadi pengikat seluruh proses perilaku karyawan.

Bila dicermati secara konkrit, maka sesungguhnya disiplin itu diperuntukkan bagi karyawan yang melanggar disiplin itu sendiri, dan tidak dibutuhkan bagi mereka yang memiliki disiplin kerja.

Nampaknya simple tetapi membutuhkan strategi mengerjakannya. Dalam kenyataan, jumlah karyawan yang tidak disiplin relatif sedikit bahkan "segelintir karyawan" tetapi efeknya sangat merusak  suasana kerja. Dan bila tidak diselesaikan secara cepat dan tepat akan semakin menjadi masalah besar yang sangat mengganggu.

Dalam kenyataan, jumlah karyawan yang tidak disiplin relatif sedikit bahkan "segelintir karyawan" tetapi efeknya sangat merusak  suasana kerja. Dan bila tidak diselesaikan secara cepat dan tepat akan semakin menjadi masalah besar yang sangat mengganggu

Disiplin | Sumber : brainyquote.com
Disiplin | Sumber : brainyquote.com

Yupiter Gulo, 1 Oktober 2023

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun