Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

ILC Stop Tayang: Antara Strategi Bisnis dan Tekanan Politik

17 Desember 2020   09:08 Diperbarui: 17 Desember 2020   09:12 1859
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

IV. Ganti Strategi Bisnis

Dari sisi perpektif strategi bisnis, lagi-lagi masalahnya menjadi sederhana kalau pengelolanya memiliki kesadaran tinggi tentang pentingnya strategi yang tepat. Dan yang sesungguhnya harus dilakukan adalah ganti strategi yang sesuai dengan situasi yang dihadapi. Dan salah satu pilihan strategi adalah mundur dulu selangkah, dengan cara seperti ini stop tayang.

Dalam Ilmu Manajemen Strategi dikenal dengan istilag Retrechment Stratgy. Sebuah pilihan terakhir ketika Growth Strategy dan bahkan Stability Strategy tidak mempan lagi untuk keluar dari situasi sulit yang mengancam cashflo perusahaan atau pengelola program.

Retrechment strategy tersedia beragam pilihan seperti disinvestament, turn in bahkan luquidation pun harus dipilih sebagai yang terakhir, artinya perusahaan atau program tutup sama sekali dan selesai sudah hidupnya.

Sangat kuat kemungkinan bahwa ILC ini tidak akan dibunuh dengan stop tayang. Dia membutuhkan waktu untuk mengatur strategi baru agar mampu eksis kembali. Sebab usianya yang sudah 12 tahun, 2008 - 2020, merupakan sebuah daur produk atau program yang sudah jenuh dan indikatornya jelas, penjualannya terus menurun kalau tidak ada tindakan yang mampu membalikan situasi.

Acara-acara televisi, showbiz segala macam termasuk produk life style yang umurnya sangat pendek. Bahkan 121 tahun untuk ILC sudah luar biasa panjang. Sebab contoh lain banyak yang sudah almarhum dan berubah bentuk menjadi sesuatu yang baru. Ada kemasan baru, brand baru, view baru. 

Sangat mungkin ILC sedang melakukan metamorfosis. Pertama hilang sama sekali semua identitas aslinya. Kedua, modifikasi dengan yang baru. Ketiga, kombinasi dengan bentuk program lainnya. Mana yang akan dipilihnya, kita tidak tahu sampai suatu saat di tahun 2021 akan muncul lagi dengan wajah nya.

Yupiter Gulo, 17 Desember 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun