Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Ketika Anda Membenci Diri Sendiri

9 Oktober 2018   10:09 Diperbarui: 10 Oktober 2018   08:08 4213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Para ahli psikologi dan pengembangan mentalitas perkembangan kepribadian mengidentifikasi sejumlah cara yang bisa dilakukan seseorang untuk menghindari atau mengatasi kecenderungan membenci dan menolak diri sendiri. Tips atau cara-cara ini sangatlah sederhana yang dapat dikerjakan setiap hari, antara lain :

  • Ambil-alihlah sepenuhnya kehidupan Anda 
  • Ubahlah citra diri negatif yang melekat pada diri Anda 
  • Mendekatlah dalam lingkungan yang menerima dan mencintai Anda 
  • Jujurlah pada diri sendiri masalah dihadapi.
  • Jangan pelihara rasa takut, buat keputusan, dan nikmati apapun hasilnya. 
  • Memaafkan dan lupakan kesakitan yang lalu.
  • Miliki dan bangun terus rasa percaya diri dalam semua aktifitas yang dilakukan. 
  • Berlatih humble ketimbang merasa rendah sendiri.
  • Apresiasi sekecil apapun pujian dari teman dan sesama
  • Biasakan diri sendiri melakukan yang membuat Anda bersemangat setiap saat. 

Ketika rasa benci dan menolak diri sendiri sudah sangat parah dan berat, tips diatas tentu saja tidak mudah melakukannya. Membutuhkan penangan yang lebih serius, dan oleh ahli atau psikolog yang berpengalaman. Namun, pesan pentingnya adalah seseorang harus menyadari dan mulai mengenal apabila gejala-gejala ini sudah mulai ada, maka sejumlah trik dan tips diatas sangat menolong.

Secara keseluruhan, seseoang benci diri sendiri, tak memiliki percaya diri, merasa rendah diri maupun perasaan lainnya, merupakan "kesalahan seseorang menilai dirinya sendiri secara totalitas". Ini yang disebut dengan self-concept.

Jadi bila seseorang mengatakan dirinya jelek maka keseluruhan penampilannnya akan jelak. Sebaliknya bila seseorang mengatakan dia bisa maka keseluruhan dirinya akan mengatakan mampu dan dapat melakukannnya.

Jadi, membenci diri sendiri pada dasarnya, merupakan kesimpulan seseorang tentang cara menilai dirinya sendiri. Bahkan secara fisik dia cacat misalnya, tetapi bila pikirannya menilai bahwa cacat ini bagian hidupnya, tetapi saya harus mampu melakukannya dalam keberadaan yang terbatas, maka dia akan mampu melakukannya.

Lebih dari itu semua, apabila Anda yang mengalami kencenderungan membenci dan menolak diri sendiri, jangan biarkan terus berlanjut.Hentikan dengan sesegera mungkin karena itu kekeliruan melihat diri sendiri.

Sesungguhnya, Anda adalah ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa yang dikreasi dengan indah dan agung dan memiliki tujuan mulia. Dalam salah satu ayat kitab suci dikatakan :"maka Allah melihat segala yang dijadikanNya itu, sungguh amat baik".  Semoga hari Anda menyenangkan dan tetap semangat !

Yupiter Gulo, 9 Oktober 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun