Bisa menginjakan kaki di Abbey Road yang "sakral" tidak hanya dimiliki para musisi. Minimal orang yang tahu tentang The Beatle pasti berharap. Jalanan ini mendadak terkenal karena menjadi cover album studio ke-11 Ringgo cs, sekaligus menjadi judulnya.
Monumental sekali menurut saya, karena Abbey Road menjadi saksi menjelang bubarnya band legendaris ini pada tahun 1970. Abbey Road bukan album terakhir yang direkam di studio yang konon berada di seberang jalan itu. Let it be-lah yang terakhir. Walaupun demikian album Abbey Road di kerjakan sejak tahun 1969. Kira-kira seperti apa rasanya foto-foto di jalan itu ? Lalu....
Gairah itu bertambah mengalir, untuk membuktikan sendiri Ringgo dan Kawan-Kawannya itu berjalan ke arah mana saat melintasi Abbey Road ?
d. Mendatangi Kandang Setan Merah
Inggris segaris dengan Argentina karena manjadi kiblat olah raga paling populer di dunia. Tak kurang dari 20 klub sepak bola yang berlaga di Liga Premier (EPL). Satu-satunya klub yang familiar di benak saya adalah Menchester United yang mempunyai kandang di Old Trafford. Biasanya dipermudah sebutannya dengan inisial MU. Itu saja yang saya tahu. Pemain-pemain sepak bola di Inggris yang saya ingat namanya saja hanya Wayne Rooney.
Jujur, saya tidak terlalu suka sama sepak bola, tetapi suami yang "memaksa" mengenalnya secara tidak langsung. Biasanya mengerjakan tugas rutin menyiapkan kopi dan teman-temannya kalau ada live Liga Primier di televisi. Sebenarnya bikin penasaran memang seberapa megah stadiun ini, sih?
Gairah semakin memerah untuk membuktikan sendiri apakah kursi-kusi di stadiun Old Trafford betul-betul berwarna merah dan bertuliskan Manchester United berwarna putih seperti yang terlihat ?
e. Bertamu ke Rumah Sherlock Holmes
Sherlock Holmes adalah tokoh rekaan karya Sir Arthur Conan Doyle. Holmes seorang detektif yang selalu sukses memecahkan kasus-kasus misteri karena ketajaman penalaran logis, kemampuan menyamar, dan keterampilannya dalam menggunakan ilmu forensik.
Sejak SMA saya sudah menyukai cerita detektif Sherlock Holmes ini. Hampir rata-rata pernah saya baca, dari mulai Tragedi Birlstone hingga Scowrer. Pada tahun 2009, tokoh detektif yang jarang meminta bayaran ini di buat sequel layar lebarnya. Shelock Holmes pada saat pertama difilmkan, diperankan oleh aktor Robert Downey Jr.
Adegan film ini banyak yang mengambil setting di Inggris. Tetapi saya tidak megetahui pasti apakah pengambilan filmnya di lakukan di museum Sherlock Holmes atau tidak, akan tetapi visualisasinya hampir serupa dengan yang berada di museum ini. Paling tidak bisa dibandingkan dengan melihat website resminya di  www.sherlock-holmes.co.uk. Ciri-cirinya adalah ruangan redup penuh misteri, wallpaper berornament merah,  meja kerja dan sofa kayu coklat gelap, tungku perapian dan alat-alat yang aneh.
.....dan gairah semakin memuncak ingin membuktikan sendiri apakah semua visualisasi film Sherlock Holmes ini benar-benar seperti yang ada di musem ini ?
Yakinlah, bahwa tidak cukup dengan 5 tempat itu untuk menggambarkan Inggris. Masih ada ratusan tempat yang bisa melumpuhkan angan dan enggan untuk pulang kerumah. Tetapi, 5 tempat itu yang benar-benar membakar gairah saya. Betapa eloknya bila gairah itu lumer menjadi titik-titik air keringat yang keluar dari pori-pori tubuh karena kelelahan menelusuri tempat itu satu persatu.
........lalu aku harus menyiapkan banyak batang korek api untuk mengitung jumlah like di sosmed karena mengupload foto satu per satu dengan folder bernama, Inggris itu passion !
Who knows ?
Silahkan Kunjungi blog saya : ceritajengyuni.blogspot.com