Mohon tunggu...
John Obrak
John Obrak Mohon Tunggu... lainnya -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

mendobrak statusquo\r\n\r\n\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Israel dan Kita Membunuh Umat Manusia

30 Juli 2014   17:12 Diperbarui: 18 Juni 2015   04:51 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kepemilikan korporasi yang berdomisili di Amerika atau Eropa adalah bagian dari diaspora Jahudi diseluruh dunia.

Mereka bergabung dalam suatu persekutuan yang tidak nampak, misterius dan tidak terjangkau oleh siapapun bahkan mungkin mungkin oleh Iblis sekalipun, kecuali Tuhan dan MalaikatNya.


Yang terpenting bagi mereka adalah menyisihkan sedikit dari setiap produknya untuk disumbangkan bagi angkatan bersenjata Israel dan akhirnya berujung pada genosida dan induk kebiadaban dunia bernama Israel bin Jahudi bin zionis bin Iblis.


Ngeri.., ya.. kita telah melakukan hal yang mengerikan selama hidup dan terus dilakukan.


Menangis, silahkan menangis bila baru menyadari..

Silahkan juga berhenti dan bertobat dengan segala daya upaya tidak membeli atau menggunakan produk Israel lagi, maka kita tidak turut dalam perbuatan yang biadab tersebut.


Alasan bahwa semua kita tergantung dengan barang dan jasa Israel hanyalah menambah pendek tubuh dan jiwa kita menjadi manusia kerdil atau membentuk otak reptil kita semakin ciut.

Atau bersyukurlah tetap menjadi bangsa tempe atau bangsa kuli.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun